Rachael Saraswaty Dewi, R0217082, 2021. Hubungan Beban Kerja Mental dan Kelelahan dengan Stress Kerja Pada Tenaga Kesehatan Covid-19 di Rumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro.
Latar Belakang: Rumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro merupakan rumah sakit swasta yang melayani dan merawat pasien Covid-19. Di Rumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro terdapat 59 tenaga kesehatan covid-19 yang bertugas pada Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan ruang isolasi covid-19. Dalam melaksanakan tugasnya beban kerja mental yang diterima yg oleh tenaga kesehatan covid-19 harus menggunakan alat pelindung diri (APD) masker, sarung tangan, baju hazmat selama kurang lebih 7 jam sehingga dapat menyebabkan kelelahan dan memicu timbulnya stress kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara beban kerja mental dan kelelahan dengan stress kerja pada tenaga kesehatan covid-19 di Rumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro.
Metode: Penelitian ini menggunakan observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Responden diambil menggunakan teknik sampling jenuh yang berjumlah 59 tenaga kesehatan covid-19. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuisioner beban kerja mental, kelelahan dan stress kerja. Teknik analisis data menggunakan uji regresi ordinal berganda.
Hasil: Terdapat hubungan yang signifikan antara beban kerja mental dengan stress kerja ( p = 0,015 ; r = 0,298) serta kelelahan dengan stress kerja ( p = 0,000 ; r = 0,528). Dari hasil uji multivariat diketahui bahwa kelelahan dengan kategori tinggi lebih memiliki pengaruh terhadap stress kerja dibanding dengan beban kerja mental.
Simpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara beban kerja mental dan kelelahan dengan stress kerja.