Abstrak


Analisis Penerapan Higher Order Thinking Skills pada Pembelajaran IPA Kelas V Tema 1 SD Negeri Tunggulsari 2 Surakarta


Oleh :
Febriyanti Sari Dewi - K7118096 - Fak. KIP

Febriyanti Sari Dewi: ANALISIS PENERAPAN HIGHER ORDER THINKING SKILLS PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V TEMA 1 SD NEGERI TUNGGULSARI 2 SURAKARTA. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Juli 2022.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana penerapan pembelajaran yang mengacu pada Higher Order Thinking Skill (HOTS) dalam mata pelajaran IPA kelas V SD Negeri Tunggulsari 2 Surakarta. Dalam penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif deskriptif. Subyek yang diteliti yaitu pada pembelajaran IPA yang dilakukan oleh guru dan peserta didik kelas V SD Negeri Tunggulsari 2 tahun pelajaran 2021/ 2022. Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data yaitu observasi, wawancara, kuesioner, dan analisis dokumen. Validasi data menggunakan triangulasi sumber dan teknik. Dalam penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif Miles dan Huberman yaitu, reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil dari penelitian ini adalah penerapan pembelajaran yang mengacu pada Higher Order Thinking Skills (HOTS) pada pembelajaran IPA kelas V SD Negeri Tunggulsari 2 Surakarta telah menunjukkan proses pembelajaran yang mengacu pada keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS), namun penerapannya kurang optimal. Tujuan pembelajaran dalam RPP yang dibuat oleh guru kelas V SDN Tunggulsari 2 Surakarta telah menggunakan kata kerja operasional tingkat tinggi yaitu C4, C5, dan C6. Hal ini menandakan guru sudah menggunakan KKO HOTS menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta. Pelaksanaan pembelajaran IPA oleh guru dengan mengacu pada indikator HOTS telah dilaksanakan namun masih kurang maksimal, karena beberapa deskriptor indikator HOTS masih belum muncul, dan dikarenakan guru harus menyesuaikan dengan perbedaan keterampilan berpikir peserta didiknya. Pada penilaian pembelajaran IPA HOTS dari soal evaluasi yang dibuat guru sudah menggunakan KKO level HOTS. Pembelajaran IPA kelas V tema 1 di SDN Tunggulsari 2 Surakarta sudah menerapkan penilaian berbasis HOTS dengan tetap menyesuaikan dengan keterampilan berpikir peserta didik, walaupun soal evaluasi yang dibuat masih didominasi oleh soal berlevel LOTS.