Upaya peningkatan produktifitas jagung pulut lokal bima yaitu dapat dilakukan dengan priming benih menggunakan zat pengatur pertumbuhan dan pemberian pupuk K organik. penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui pengaruh perlakuan pupuk abu sabut kelapa dan giberelin (GA3) terhadap akumulasi karbohidrat dan produktivitas Jagung Pulut Lokal Bima.Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium FMIPA Terpadu, Green House Laboratorium Pusat dan laboratorium pangan dan gizi fakultas pertanian; dari desember 2020 hingga maret 2021. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan acak kelompok (RAK). Petak utama adalah perlakuan priming benih dengan konsentrasi geberelin 0 ppm, 150 ppm, 300 ppm, dan sebagai anak petek adalah pupuk abu sabut kelapa dengan konsetrasi pupuk/tanah 0,00 , 0,75 , 1,50 ,3,00 g/kg sehingga terdapat 12 kombinasi perlakuandan.Setiap perlakuan di lakukan dalam tiga ulangan menghasilkan 36 satuan percobaan, data dianalisis menggunakan ANOVA petak terpisah dengan perlakuan disusun secara factorial. Jika perlakuan berbeda nyata akan dilakukan uji beda nyata jujur (BNJ 5%). Hasil penilitian menunjukan bahwa interaksi perlakuan pupuk abu sabut kelapa dan GA3 berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, produktifitas tanpa klobot kg/ha, dan kadar amilosa dan mampu menurunkan kadar amilosa tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah daun, jumlah tongkol pertanaman, panjang tongkol, jumlah baris biji per tongkol, bobot pertongkol dengan klobot, bobot pertongkol tampa klobot.
Kata Kunci: Jagung Pulut Lokal Bima; Pupuk abu sabut kelapa; Geberelin (GA3)
