Abstrak


PARTISIPASI MASYARAKAT PADA HUTAN KEMASYARAKATAN (HKm) DALAM PENGELOLAAN KELESTARIAN LINGKUNGAN DAN KEBERDAYAAN SOSIAL (Studi HKm Sedyo Rukun Kawasan Perhutanan Sosial di Desa Banyusoco, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunung Kidul)


Oleh :
Nur Safira Jihan Safitri - D0318048 - Fak. ISIP

Untuk mewujudkan kelestarian lingkungan dan keberdayaan sosial di hutan kemasyarakatan, partisipasi masyarakat memiliki peranan penting sebagai pelaku yang sering berinteraksi dengan hutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat, bentuk partisipasi dan mengidentifikasi faktor pendorong penghambat partisipasi masyarakat HKm dalam pengelolaan kelestarian lingkungan dan keberdayaan sosial.

Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Lokasi Penelitian di Desa Banyusoco, Kapanewon Playen, Kabupaten Gunung Kidul. Subjek penelitian adalah KTHKm Sedyo Rukun. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Data diperoleh melalui wawancara, observasi non partisipan dan dokumentasi di lapangan. Data yang dikumpulkan diolah lalu dianalisis dengan teori partisipasi Arnstein dan Hobley, serta analisis SWOT.

Hasil dalam penelitian ini adalah partisipasi masyarakat HKm Sedyo Rukun tergolong baik dan progresif karena tingkat partisipasi berada pada kategori partisipasi pendelegasian kekuasaan dan konsultatif dan bentuk partisipasi berada pada partisipasi interaktif. Beberapa faktor pendorong dan penghambat partisipasi masyarakat yang mempengaruhi yaitu faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal meliputi faktor ekonomi, sosial, ekologis dan saluran informasi. Sedangkan faktor internal meliputi tingkat pendidikan, faktor usia, dan sosial budaya. Dari hasil yang didapatkan bahwa relasi manusia dengan alam begitu erat, manusia membutuhkan alam yang baik untuk kelangsungan hidupnya dan keterlibatan dari masyarakat sangat memengaruhi untuk mendapatkan alam yang baik bagi kehidupan.