Tujuan penelitian ini adalah (1) mengetahui alasan praktik budaya akademik “kupu-kupu” menjadi pilihan oleh mahasiswa selama menjalani perkuliahan, (2) mengetahui bentuk praktik budaya akademik mahasiswa “kupu-kupu”.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan strategi penelitian berupa pendekatan studi kasus. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Kemudian teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam dan dokumentasi. Untuk menguji keabsahan data digunakan metode triangulasi data berupa triangulasi sumber. Tahapan analisis yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, interpretasi data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat praktik budaya akademik mahasiswa “kupu-kupu” di lingkungan FKIP UNS. Praktik budaya akademik tersebut dipilih sebagai hasil rasionalitas oleh mahasiswa yang dikarenakan adanya tujuan terkait pencapaian nilai/prestasi akademik, kondisi keluarga yang memaksa, kejelasan rencana setelah kuliah, serta kondisi individu lainnya. Selain itu, kepentingan yang hendak dicapai mahasiswa “kupu-kupu” menjadi rasional apabila memilih preferensi praktik budaya akademik tersebut. Teori pilihan rasional pula mampu menjelaskan mahasiswa "“kupu-kupu” yang sepenuhnya memaksimalkan sumber daya yang pada penelitian ini ditemukan bahwa sumber daya tersebut ialah berhubungan waktu untuk mencapai kepentingan-kepentingan yang ada tersebut.
Kata kunci : mahasiswa “kupu-kupu”, pilihan rasional, FKIP UNS