Penelitian ini dilatarbelakangi oleh sedikitnya ragam materi drama dan kendala manajemen waktu pembelajaran drama. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dan menjelaskan: (1) bentuk tindak tutur komisif; (2) implikatur; (3) relevansi hasil analisis tindak tutur komisif dalam film Bumi Manusia sebagai materi ajar drama di SMA. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif yang bersifat deskriptif analitik. Penelitian kualitatif ini menggunakan analisis data dan wawancara sebagai teknik pengumpulan sampel. Dokumen fillm Bumi Manusia dan informan sebagai sumber data. Teknik pengambilan subjek menggunakan purposive sampling. Uji validitas menggunakan triangulasi teori dan sumber data. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis mengalir.
Hasil penelitian dikemukakan sebagai berikut. 1) Ditemukan 8 bentuk tindak tutur komisif berupa: rencana, menawarkan, menjamin, penolakan, setuju, tidak setuju, berjanji, dan mengancam. Bentuk rencana dan penolakan menjadi bentuk paling dominan di dalam film; 2) Implikatur konvensional dalam film ada pada tuturan yang memiliki makna mendalam berupa nasihat, gagasan pikiran tentang kehidupan, cinta, dan manusia. Implikatur selanjutnya yaitu implikatur percakapan yang ditemukan sangat bervariasi seperti mengejek, menyindir, menolak, dan lain-lain. Implikatur tersebut berisi tindak tutur dalam percakapan; 3) Hasil analisis tindak tutur komisif ini relevan sebagai materi ajar apresiasi drama di SMA karena memenuhi kriteri materi ajar yang baik, yaitu memiliki amanat yang baik, menimbulkan rasa ingin tahu siswa, dan sesuai dengan KD 3.18 dan 4.18.
