Verba N-D-Ake bervalensi tiga dalam bahasa Jawa

Oleh :
Indah Kurnia Dewi - S110905002 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan argumen-argumen yang hadir di belakang V N-D-ake, menjelaskan konstruksi/ urutan argumen di belakang V N-D-ake, dan mengidentifikasi peran-peran semantik argumen-argumen pada V N-D-ake. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian ini adalah pemakaian bahasa spontan dalam kehidupan sehari-hari, sumber-sumber tertulis seperti majalah, surat kabar, dan buku pelajaran/ pegangan kuliah BJ, informan atau narasumber dan peneliti sendiri sebagai pemakai asli BJ. Data penelitian berwujud ucapan-ucapan dan kalimat-kalimat yang mengandung V N-D-ake bervalensi tiga dalam BJ yang mempunyai ciri spesifik yakni D adalah V. V N-D-ake yang dijadikan obyek penelitian ini adalah V N-D-ake dengan ciri 1) pasientif-benefaktif, 2) benefaktif-pasientif, 3) pasientif-benefaktif/ direktif, dan 4) pasientif-direktif. Penyediaan datanya dilakukan dengan teknik pustaka, teknik kerjasama dengan informan, teknik simak dan catat, dan teknik rekam. Analisis datanya menggunakan metode distribusional yang meliputi teknik perluasan atau ekspansi, teknik pembalikan urutan atau permutasi, dan teknik parafrasis. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat tiga belas kelompok argumen-argumen yang hadir di belakang V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘pasientif-benefaktif’, yaitu: a. NTB (t) + NB (t), b. NTB (t) + NB (d), c. NTB (d) + NB (d), d. NTB (d) + FNB, e. NTB (d) + NB (t), f. NTB (t) + FNB, g. NB (d) + NB (d), h. NB (d) + FNB, i. FNTB + NB (t), j. FNTB + FNB, k. FNTB + NB (d), l. FNB + FNB, dan m. FNB + NB (d). Dari ketigabelas kelompok, kelompok (c) mempunyai data terbanyak, lima puluh tiga data, sedangkan kelompok (a), (d), (f), (h), dan (l) masing-masing hanya mempunyai satu data. Pada argumen-argumen yang hadir di belakang V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘benefaktif-pasientif’, terdapat tiga kelompok argumen, yaitu: a. NB (d) + FNB, b. NB (d) + FNTB, dan c. FNB + FNB. Dari ketiga kelompok, kelompok (a) mempunyai data terbanyak, lima data, sedangkan kedua kelompok lainnya hanya mempunyai masing-masing satu data. Pada argumen-argumen yang hadir di belakang V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘pasientif-benefaktif/ direktif’, penulis menemukan sepuluh kelompok argumen yang hadir di belakang V , yaitu: a. NTB (d) + NB (d), b. NTB (d) +FNB, c. NTB (d) + F.PrepTB , d. NTB (d) + FPrepB, e. NTB (t) + FPrepTB, f. NTB (t) + NB (d), g. NTB (t) + FPrepTB, h. FNTB + NB (d), i. FNTB + FPrepB, dan j. FNTB + FPrepTB. Dari kesepuluh kelompok, kelompok (a) madalah yang terbanyak, mempunyai tiga belas data, dan kelompok (g) adalah yang paling sedikit, hanya mempunyai satu data. Pada argumen-argumen yang hadir di belakang V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘pasientif-direktif’, terdapat sebelas kelompok argumen yang hadir di belakang V, yakni: a. NB (d) + FPrepB , b. NB (d) + FPrepTB , c. NB (t) + FPrepB , d. NB (t) + FPrepTB, e. NTB (d) + FPrepB, f. NTB (d) + FPrepTB, g. NTB (t) + FPrepB , h. NTB (t) + FPrepTB, i. FNTB + FPrepB, j. FNTB + FPrepTB, dan k. FNB + FPrepTB. Dari kesebelas kelompok, kelompok (g) adalah yang terbanyak, mempunyai dua puluh empat data, dan kelompok (k) ialah yang paling sedikit, hanya mempunyai satu data saja. Berkenaan dengan konstruksi/ urutan argumen di belakang V N-D-ake bitransitif, penulis menemukan bahwa: a. argumen di belakang V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘pasientif-benefaktif’. memiliki konstruksi/ urutan Pel. – O. b. argumen di belakang V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘benefaktif-pasientif’ memiliki konstruksi/ urutan O – Pel.. c. argumen di belakang V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘pasientif-benefaktif/ direktif’ memiliki konstruksi/ urutan Pel. – O dan O – Pel.. d. argumen di belakang V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘pasientif-direktif’. memiliki konstruksi/ urutan O – Pel.. Sementara peran-peran semantik argumen-argumen pada V N-D-ake bitransitif adalah sebagai berikut: a. argumen-argumen pada V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘pasientif-benefaktif’, peran-peran semantiknya adalah agentif - … - pasientif - benefaktif. b. argumen-argumen pada V N-D-ake bitransitif yang berarti ’benefaktif-pasientif’, peran-peran semantiknya adalah agentif - … - benefaktif - pasientif. c. argumen-argumen V N-D-ake bitransitif yang berarti ‘pasientif-benefaktif/direktif’, mempunyai dua peran semantik yaitu agentif - ... - pasientif - benefaktif dan agentif - ... - pasientif - direktif. d. argumen-argumen V N-D-ake bitransitif yang berarti ’pasientif-direktif’, peran-peran semantiknya adalah agentif - ... - pasientif - direktif.