Laporan keuangan digunakan sebagai laporan pertanggungjawaban dalam penyelenggaraan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan pengendalian secara efisiensi, efektivitas, dan ekonomis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis varians atas penggunaan anggaran belanja daerah dalam laporan realisasi anggaran pada Dinas Sosial Kota Surakarta periode tahun 2019-2021. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode deskriptif kuantitatif dan sumber data yang digunakan yaitu mencakup data primer dan sekunder. Data primer melalui observasi, survei, dan wawancara. Data sekunder yaitu data laporan realisasi anggaran Dinas Sosial Kota Surakarta.
Hasil penelitian ini menunjukkan kondisi keuangan pada Dinas Sosial Kota Surakarta jika ditinjau dari realisasi belanja tahun anggaran 2019-2021 mengalami, pertumbuhan belanja cenderung, fluktuatif dengan rata-rata positif sebesar 7,69%. Hal ini masih kurang dalam melakukan efisiensi anggaran atau penghematan anggaran. Dan terdapat varians atau selisih negatif (unfavorable) dengan rata-rata sebesar 8,13% sehingga dapat dikatakan belum baik, dikarenakan realisasi belanja lebih besar daripada biaya yang dianggarkan dan kurang efisiensi sehingga diperlukan penghematan anggaran atau efisiensi anggaran.
