Abstrak


Pengaruh Suplementasi L-Karnitin dan Jenis Minyak Ikan Dalam Ransum Terhadap Berat Telur, Berat Kuning Telur, Indeks Putih Telur Dan Indeks Telur Entok


Oleh :
Aisyah Milasari - H0518004 - Fak. Pertanian

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh suplementasi L-karnitin dan jenis minyak ikan dalam ransum terhadap berat telur, berat kuning telur, indeks putih telur, dan indeks telur entok. Penelitian ini dilaksanakan Bulan September sampai November 2021  di Desa Gledeg,  Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Materi yang digunakan adalah entok betina periode layer umur 6-7 bulan sejumlah 80 ekor. Ransum yang diberikan berupa bekatul, jagung kuning, konsentrat itik layer, mineral, L-karnitin, minyak ikan tuna, dan minyak ikan lemuru. Penelitian dilakukan secara eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan diulang sebanyak 5 kali. Setiap unit ulangan berisi 4 ekor entok betina periode layer. Penelitian diawali dengan tahap adaptasi selama 7 hari dilanjutkan proses perlakuan dan pemeliharaan selama 10 minggu. Pengambilan data dilakukan pada hari ke 6 setiap minggu pada 1 bulan terakhir dalam proses penelitian. Perlakuannya masing-masing: P0 = Ransum basal, P1 = P0 + L-karnitin 40 ppm, P2 = P1 + minyak ikan tuna dengan level 4%, P3 = P1 + minyak ikan lemuru level 4?lam ransum. Hasil analisis variansi menunjukkan suplementasi L-karnitin dan minyak ikan dalam ransum berpengaruh sangat nyata (P<0>0,05) terhadap indeks putih telur entok fase layer. Data penelitian menunjukkan bahwa suplementasi L-karnitin dan minyak ikan dalam ransum mampu meningkatkan berat telur dari 70,00 gram menjadi 75,46 gram, meningkatkan berat kuning telur dari 23,27 gram menjadi 29,90 gram, meningkakan    indeks telur    dari 70,94% menjadi 76,11%, dan mampu mempertahankan indeks putih telur.