Abstrak


EVALUASI NILAI KONDISI PERKERASAN JALAN NASIONAL DENGAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) DAN METODE FALLING WEIGHT DEFLECTOMETER (FWD) (Studi Kasus : Ruas Jalan Lingkar Demak, Losari – Pejagan, dan Batas Kota Rembang – Bulu)


Oleh :
Asteria Nadhia Kusumaningtyas - I0118030 - Fak. Teknik

Kinerja jalan dapat dikatakan baik jika kondisi fungsional dan kondisi struktural dalam keadaan baik. Penurunan kondisi jalan mengakibatkan kinerja jalan menjadi terganggu. Oleh karena itu perlu dilakukan penilaian secara rutin baik kondisi fungsional maupun strukturalnya. Salah satu cara untuk menjaga kondisi jalan agar tetap pada kualitas pelayanan jalan yang baik adalah dengan mengevaluasi kondisi fungsional dan kondisi struktural. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi fungsional dan kondisi struktural pada ruas Jalan Lingkar Demak, Losari – Pejagan, dan batas Kota Rembang – Bulu, serta mengkorelasikan kedua kondisi tersebut.

Penelitian pada ruas Jalan Lingkar Demak, Losari – Pejagan, dan Batas Kota Rembang – Bulu menggunakan metode deskriptif analitis. Evaluasi kondisi fungsional jalan dengan metode Pavement Condition Index (PCI) didapat dari alat mobil hawkeye 2000. Sementara Evaluasi kondisi struktural jalan dapat diketahui dengan pengujian menggunakan alat Falling Weight Deflectometer (FWD) yang menghasilkan data lendutan lalu dilakukan analisis untuk menentukan nilai lendutan wakil serta nilai modulus elastisitasnya.

Hasil analisis nilai PCI pada ruas Jalan Lingkar Demak jalur kiri dan jalur kanan, Losari – Pejagan jalur kiri dan jalur kanan, serta Batas Kota Rembang – Bulu jalur kiri dan jalur kanan berturut adalah 65,41 (Fair); 67,80 (Fair); 78,13 (Satisfactory); 78,79 (Satisfactory); 68,72 (Fair); 63,39 (Fair). Sedangkan hasil analisis kondisi struktural berupa nilai Dwakil pada ruas Jalan Lingkar Demak jalur kiri dan jalur kanan, Losari – Pejagan jalur kiri dan jalur kanan, serta Batas Kota Rembang – Bulu jalur kiri dan jalur kanan berturut adalah 0,15 mm; 0,10 mm; 0,30 mm; 0,19 mm; 0,29 mm dan 0,28 mm, serta nilai Modulus Elastisitas pada ruas Jalan Lingkar Demak jalur kiri dan jalur kanan, Losari – Pejagan jalur kiri dan jalur kanan, serta Batas Kota Rembang – Bulu jalur kiri dan jalur kanan berturut adalah 1396,38 Mpa; 2387,02 Mpa; 1702,95 MPa; 2011,853 Mpa; 747,82 Mpa dan 812,87 Mpa. Korelasi antara metode PCI dan FWD pada ketiga ruas jalan menghasilkan nilai r dibawah 0,5000 maka dapat disimpulkan kondisi fungsional dan struktural berkorelasi lemah.