Keberhasilan suatu perusahaan ditentukan oleh kualitas karyawan didalamnya. Oleh karena itu kompetensi kinerja karyawan harus diperhatikan oleh perusahaan. Dalam hal ini karyawan yang tidak memiliki kompetensi sesuai standar perusahaan mengakibatkan perusahaan sulit untuk menghasilkan produk yang berkualitas. Tujuan penelitian tugas akhir ini adalah untuk menganalisis faktor penyebab karyawan welding di Departemen Body Rangka belum menguasai standar kompetensi bidang welding yang telah ditetapkan oleh perusahaan CV Laksana.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif yaitu metode yang digunakan untuk mendiskripsikan dan memberi gambaran mengenai objek yang diteliti melalui data maupun sampel yang didapatkan sehingga hasil dari penelitian ini diolah dan dianalisis untuk diambil kesimpulannya. Jenis pengumpulan data yang digunakan adalah data primer. Data primer didapat melalui kuisioner yang diberikan kepada karyawan welding dan wawancara terhadap manajer HRD.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa faktor penghambat kompetensi kinerja karyawan welding yaitu pelatihan di perusahaan sangat minim, pimpinan kurang berkoordinasi dengan karyawan, kurangnya penghargaan dari perusahaan dan adanya permasalah eksternal yang terbawa ke perusahaan, sehingga berpengaruh terhadap kinerja karyawan.
Oleh sebab itu perusahaan supaya lebih memperhatikan dan meningkatkan dukungan organisasi dari segi pelatihan untuk karyawan, segi pengorganisasian, kondisi kerja yang mencangkup kenyamanan lingkungan kerja, pembagian tugas yang merata dan memberikan penghargaan atas pelaksanaan tugas dari setiap pegawai demi peningkatan kinerja yang baik.
Kata kunci : Analisis, Penghambat, Standar, Kompetensi, Kinerja, Welding
