Abstrak


DINAMIKA INDUSTRI KERUPUK KLENTENG RASA ASLI TAN TJIAN LIEM DI KELURAHAN BANJARJO, KECAMATAN BOJONEGORO, KABUPATEN BOJONEGORO, TAHUN 2013-2019


Oleh :
Rizki Pratiwi - B0415051 - Fak. Ilmu Budaya

Rizki Pratiwi. B0415051. 2022. Sejarah Makanan Kerupuk Klentheng Rasa Asli Tan Tjian Liem Di Kelurahan Banjarjo, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Tahun 2013-2019. Skripsi: Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penelitian ini bertujuan mengetahui tentang sejarah berdirinya kerupuk Klenteng Rasa Asli Tan Tjian Liem, kemudian memahami perkembangan logo, kemasan dan pegawai  industri Kerupuk Klenteng Rasa Asli Tan Tjian Liem  2013 – 2016 serta mengetahui sistem pemasaran dan modernisasi Kerupuk Klenteng Rasa Asli Tan Tjian Liem tahun 2016-2019.

Sejalan dengan tujuan penelitian tersebut, maka penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yaitu Heuristik (pengumpulan sumber), Kritik Sumber (Kritik Intern dan Kritik Ekstern), Interpretasi dan yang terakhir Historiografi. Sumber didapat seperti wawancara dengan generasi ke empat penerus Kerupuk Klenteng Tan Jian Liem dan keluarga keturunan Tan Jian Liem serta menggunakan berbagai sumber pendukung lainnya seperti dokumen, kemudian data-data yang telah diseleksi kebenarannya dijadikan argumen yang kuat sehingga isi penulisannya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya secara ilmiah.

Berdasarkan analisis terhadap sumber – sumber yang telah didapatkan diketahui sejarah dan perkembangan Kerupuk Klenteng Tan Jian Liem yang terus berkembang mengikuti zaman dan masanya dan perkembangan yang cukup signifikan terjadi di generasi keempat. Perkembangan yang dialami generasi keempat tahun 2013 – 2019 terlihat di bahan baku, cara pembuatan, jumlah tenaga kerja, pengelolaan tenaga kerja, serta pemasarannya, baik dengan sistem offline, penjualan menggunakan sistem bakul dan penjualan dengan sistem daring. Selain itu kemasannya juga terus berubah dari waktu ke waktu, dari pelepah pisang kemudian daun jati, koran, plastik transparan sampai akhirnya menggunakan plastik putih berlogo. Adanya logo yang bertuliskan sejak tahun 1929 cukup mempengaruhi penjualan karena masyarakat jadi mengetahui usia dari krupuk klenteng. Kemudian Sistem pemasaran juga mengalami perkembangan, dari yang awalnya mengandalkan pemasaran luring dengan mulut ke mulut, mulai tahun 2016 mulai gencar melakukan promosi daring, selain itu kebiasaan masyarakat Bojonegoro yang menjadikan Kerupuk Klenteng sebagai makanan hajatan juga mendorong penjualan kerupuk

Dapat disimpulkan Kerupuk Klenteng Rasa Asli Tan Tjian Liem bisa bertahan dan berkembang dari tahun 1929 karena bisa menyesuaikan dengan perubahan zaman yang ada, seperti menyesuaikan kemasan, cara pemasaran, dan sistem penjualan namun tetap menjaga rasa khasnya.