Barotho Hafidh Muhaimin Sutrisno. D0215023. 2015. “Representasi brand image Wuling dalam Web series Mendadak Reuni Pada Kanal Youtube Wuling MotorsID”. Skripsi. Program Studi Ilmu Komunikasi. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Bagaimana simbol-simbol brand image mobil wuling yang direpresentasikan di dalam web series “mendadak reuni” ?. Bagaimana pemaknaan simbol-simbol brand image mobil Wuling yang dipresentasikan dalam web series “Mendadak Reuni”? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menelaah lebih jauh mengenai makna yang terdapat pada setiap adegan yang membangun Brand Image Wuling dalam web series “Mendadak Reuni” pada kanal Youtube Wuling MotorsID
Secara sederhana brand image adalah persepsi konsumen terhadap kecenderungan memilih suatu merek, yang tercermin dalam berbagai macam bentuk asosiasi, maupun pandangan konsumen terhadap merek dan juga produknya sebagai bentuk nyata dari sebuah merek.
Penelitian ini menggunakan pendekatan Semiotika Roland Barthers, menempatkan tanda dalam konteks bahasa yang tersusun dalam dua bagian yakni penanda (signifier) dan petanda (signified). Web series yang menggunakan Youtube sebagai sarana promosi soft selling nampaknya sangat menjanjikan, mengingat Youtube saat ini telah menjadi sosial media nomor satu di Indonesia dengan jumlah pengguna telah mencapai 50?ri total jumlah penduduk, dapat dikatakan bahwa media sosial termasuk Youtube sudah menjadi bagian dari keseharian masyarakat Indonesia
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa apa yang berusaha Wuling capai melalui web series ini sesuai dan sejalan dengan brand image yang terdapat pada strategi branding Wuling, setidaknya terdapat 7 simbol brand image dalam web series ini yakni simbol kualitas atau mutu, dapat dipercaya atau diandalkan, kegunaan atau manfaat, pelayanan, resiko, harga dan citra itu sendiri, ketujuh simbol tersebut saling terkait dengan simbol dominan berupa nilai manfaat/kegunaan dari produk merek Wuling yang dituangkan dalam bentuk simbol visual maupun verbal.
