;
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sektor unggulan yang ada di kawasan Institusi Regional Barlingmascakeb. Data dalam penelitian ini adalah data sekunder, sedangkan metode pengumpulan datanya menggunakan metode dokumentasi. Metode analisis yang digunakan adalah analisis Location Quotient, analisis Shift Share dan analisis tipologi Klassen. Hasil analisis menunjukkan bahwa analisis Location Quotient (LQ) menunjukkan bahwa dari 17 sektor ekonomi, Kabupaten Banyumas merupakan Kabupaten yang memiliki sektor basis paling banyak di Kawasan Barlingmascakeb. Hasil analisis Shift Share (SS) menyatakan bahwa Kabupaten Purbalingga dan Kabupaten Banyumas merupakan Kabupaten yang memiliki nilai Differential positif paling banyak sehingga menandakan bahwa sektor-sektor tersebut memiliki pertumbuhan yang tinggi di wilayah daripada pertumbuhan wilayah acuan yaitu provinsi JawaTengah. Hasil klasifikasi sektor menunjukkan bahwa Kabupaten Banyumas merupakan Kabupaten terbanyak yang memiliki 10 sektor unggulan dan yang tumbuh dengan cepat. Berdasarkan hasil analisis Overlay, Sektor Pertambangan dan Penggalian merupakan sektor unggulan di Kawasan Barlingmascakeb