Abstrak


Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (Studi Kasus SMK Negeri 1 Banyudono)


Oleh :
Ayu Apriliana - K7517010 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pelaksanaan pembelajaran jarak jauh di SMK Negeri 1 Banyudono, 2) hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh di SMK Negeri 1 Banyudono, dan 3) upaya yang dilakukan untuk mengatasi faktor penghambat dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh di SMK Negeri 1 Banyudono.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang dilaksanakan di SMK Negeri 1 Banyudono. Data penelitian diperoleh dari berbagai sumber data diantaranya informan atau narasumber, fenomena atau aktivitas, tempat atau objek penelitian, serta dokumen. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling dan snowball sampling. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Validitas data diperoleh dengan cara triangulasi sumber dan metode. Teknik analisis data menggunakan teori analisis model interaktif Miles and Huberman dengan tahapan: 1) reduksi data, 2) penyajian data, dan 3) kesimpulan. Adapun prosedur penelitian melalui tahapan sebagai berikut: 1) tahap perencanaan, 2) tahap prapenelitian, 3) tahap pengumpulan data, dan 4) tahap analisis data, 5) tahap penulisan laporan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pelaksanaan pembelajaran jarak jauh di SMK Negeri 1 Banyudono terkait a) persiapan dalam segi guru dan perangkat pembelajaran, sarana dan prasarana, teknologi informasi, b) media pembelajaran, c) metode pembelajaran, d) kegiatan pembelajaran, serta e) penilaian 2) hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh di SMK Negeri 1 Banyudono diantaranya: a) beberapa peserta didik tidak memiliki smartphone atau komputer untuk pembelajaran, b) terbatasnya kuota internet, c) peserta didik sulit memahami materi pembelajaran, dan d) lingkungan dan suasana belajar yang tidak mendukung, dan 3) upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan dalam pembelajaran di SMK Negeri 1 Banyudono antara lain: a) memberikan bantuan smartphone gratis kepada peserta didik yang membutuhkan, b) memberikan bantuan kuota internet gratis kepada peserta didik kurang mampu dan, c) menggunakan video pembelajaran sebagai media pembelajaran, dan d) melakukan kegiatan home visit ke lingkungan belajar peserta didik.
 
Kata kunci: pembelajaran jarak jauh, daring, internet