Program Indonesia Pintar atau disingkat PIP adalah bagian penyempurnaan dari Program Bantuan Siswa Miskin (BSM) sejak akhir tahun 2014, pemberian bantuan berupa dana dari program ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat keluarga miskin atau rentan miskin akan layanan pendidikan pada semua jenjang pendidikan serta menarik peserta didik putus sekolah atau tidak melanjutkan pendidikan agar kembali mendapatkan layanan pendidikan.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dampak Program Indonesia Pintar di Kelurahan Gilingan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta dan faktor pendorong dan penghambat kebermanfaat program Indonesia dalam motivasi belajar siswa didik penerima bantuan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif dan menggunakan Teori Modal Sosial Robert Putnam. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Evaluasi Dampak Program Indonesia Pintar di SDN Cinderejo 193 menunjukkan hasil yang cukup baik dari segi aspek kesiapan, pelaksanaan hingga dampak atau output nya secara langsung kepada siswa. Faktor pendukung didapat dari kesiapan staff sekolah dalam administrasi data factor penghambat yaitu kurangnya pengawasan terhadap penggunaan dana oleh orang tua siswa penerima bantuan dan kurangnya sosialisasi dari pihak sekolah kepada siswa penerima bantuan. Kesimpulan didaptkan bahwa motivasi belajar anak cenderung menurun karena kesalahan pada penggunaan dana bantuan.
Kata Kunci : Program Indonesia Pintar, Evaluasi Program , Motivasi Belajar
