Sayoorganik merupakan UMKM penghasil sayuran hidroponik. Pendapatan yang tidak sebanding dengan cost yang dikeluarkan dalam proses produksi, walaupun berhasil meraup laba penjualan namun laba yang didapat masih sedikit dan adanya persaingan dalam penjualan makin ketat, dilihat dari banyaknya kompetitor yang sama makin bermunculan sehingga perlu adanya inovasi secara berkala, baik dalam inovasi produk, inovasi proses, inovasi pemasaran serta inovasi pelayanan. Desain penelitian dilakukan dengan penelitian kasus mendalam pada suatu unit tertentu, yang hasilnya merupakan gambaran yang tersusun dengan baik dari unit yang diteliti. Peneliti akan membedakan sayuran yang akan diobservasi dan perbedaan sebelum dan sesudah mengalami inovasi. Pada bagian teknis pelaksanaannya sayuran akan dicatat terlebih dahulu jenis sayuran, umur sayuran, harga, serta kuantitas sayur sebagai bahan dasar observasi. Inovasi produk dengan penambahan produk pada sayur pack dan healthy juice mampu menambah laba yang diraih oleh UMKM Sayoorganik. Inovasi proses menunjukan terdapat perbedaan nyata antara penggunaan sebelum dan sesudah penggunaan instalasi peremajaan, dengan perbedaan kuantitas sayuran yang dihasilkan naik sekitar 40% pada setiap bibit semai. Inovasi pemasaran pada salah satu media social google my business menunjukkan adanya peningkatan signifikan. Dari data inovasi layanan dengan dilakukannya survey pada beberapa konsumen Sayoorganik menunjukkan hasil bahwa terdapat adanya pengaruh pada inovasi layanan terhadap kepada kepuasan konsumen, yang berpengaruh baik.
