Penelitian ini mengkaji permasalahan terkait mekanisme sinkronisasi data kependudukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dengan Kantor Imigrasi Kelas 1 Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Surakarta dan hambatan yang dialami. Jenis penelitian ini adalah empiris yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik dalam menganalisis data menggunakan metode kualitatif-induktif.
Hasil dari penelitian Sinkronisasi Data Kependudukan Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil Kota Surakarta dengan Kantor Imigrasi Kelas 1 Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Surakarta adalah dalam melakukan sinkronisasi data kependudukan terdapat dua mekanisme yaitu sinkronisasi data melalui luring atau datang ke kantor dan daring melalui smartphone. Selanjutnya, hambatan yang dihadapi saat melakukan sinkronisasi data kependudukan adalah 1) adanya dua sistem di masingi-masing instansi, 2) gangguan jaringan yang disebabkan oleh bug, dan 3) ditemukannya flag status pada data kependudukan.
Kata kunci: Sinkronisasi, Data Kependudukan, Imigrasi, Kependudukan
