Abstrak


PENGARUH ONLINE ACTIVITY PATTERNS, OUT-OF-HOME DISCRETIONARY ACTIVITIES DAN NUMBER OF TRIPS SELAMA PANDEMI COVID-19 TERHADAP KESEHATAN SOSIAL DAN MENTAL (STUDI KASUS WILAYAH AGLOMERASI SURAKARTA)


Oleh :
Akbar Iqbal Yusuf - I0118012 - Fak. Teknik

Adanya pandemi Covid-19 menyebabkan adanya penurunan yang signifikan dari aktivitas perjalanan yang terjadi di banyak negara, salah satunya Indonesia. Penurunan aktivitas perjalanan ini diakibatkan karena diberlakukannya regulasi pembatasan-pembatasan pergerakan oleh pemerintah terkait guna mengurangi penyebaran covid-19 secara masif.

Penurunan aktivitas perjalanan ini menyebabkan segala pola perilaku masyarakat mulai berubah, dimulai dari kegiatan-kegiatan yang memiliki fixity yang tinggi hingga flexibel dan juga aktivitas yang dilakukan di luar rumah maupun dalam rumah. Perubahan pola-pola aktivitas kegiatan tersebut dihipotesiskan akan memiliki pengaruh langsung terhadap kondisi kesehatan sosial dan kesehatan mental penduduk Indonesia.

Dengan menggunakan dataset Surakarta Metropolitan Area, paper ini menganalisis hubungan antara kondisi sosiodemografi, pola aktivitas harian, jumlah perjalanan dan perjalanan rantai, hingga pola aktivitas daring, dan kaitannya terhadap kondisi kesehatan sosial dan mental masyarakat dengan metode pendekatan Health Related Quality of Life (HRQOL). Dalam paper ini, didapatkan hasil dan kesimpulan bahwa, karakteristik sosiodemografi dan tipe aktivitas harian memiliki pengaruh yang beragam terhadap kondisi kesehatan sosial dan mental. Sedangkan, pola aktivitas perjalanan dan pola aktivitas daring cenderung memiliki pengaruh yang negatif terhadap kondisi kesehatan sosial dan kesehatan mental. Sehingga penelitian ini akan berguna bagi para pemangku kebijakan guna mengeluarkan regulasi yang terbaik demi kesehatan sosial dan mental masyarakat yang jauh lebih baik lagi.