Abstrak


Analisis Wacana Iklan pada E-Commerce Shopee


Oleh :
Emelia Dwi Astari - B0218016 - Fak. Ilmu Budaya

Emelia Dwi Astari. B0218016. 2022. Analisis Wacana Iklan pada E-Commerce Shopee. Skripsi: Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Latar belakang penelitian ini didasarkan pada fenomena penggunaan bahasa iklan sebagai upaya promosi sebuah produk. Penggunaan bahasa iklan layak diteliti untuk mengetahui motif yang ingin disampaikan melalui struktur iklan Shopee sebagai E-Commerce yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia, oleh karena itu peneliti meneliti bahasa iklan Shopee dengan perspektif analisis wacana iklan Guy Cook.

Rumusan masalah pada penelitian ini adalah: (i) bagaimana bentuk teks wacana iklan pada E-Commerce Shopee, dan (ii) bagaimana bentuk konteks wacana iklan pada E-Commerce Shopee. Atas rumusan masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mendeksripsikan teks wacana iklan pada E-Commerce Shopee dan mendeskripsikan konteks wacana iklan pada E-Commerce Shopee. Penelitian ini mengkaji wacana iklan dengan menggunakan analisis wacana iklan oleh Guy Cook.

Data penelitian berupa, tuturan, jingle, dan soundtrack dalam wacana iklan E-Commerce Shopee. Sumber data yang digunakan pada penelitian ini adalah 4 Iklan milik E-Commerce Shopee. Sumber data tersebut diakses peneliti melalui kanal Youtube resmi milik Shopee. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Data diperoleh dengan metode simak dan dilanjutkan dengan teknik catat. Analisis data dilakukan dengan metode agih, padan, dan pendekatan wacana iklan Guy Cook.

Hasil dari penelitian ini adalah: (i) Teks wacana iklan yang ditemukan sebanyak 17 data. Data tersebut meliputi denotasi, metafora, paralelisme grafologi dan paralelisme fonologi. Untuk denotasi ditemukan sebanyak  4 data, metafora sebanyak 3 data, untuk paralelisme grafologi dan fonologi masing-masing ditemukan sebanyak 5 data, (ii) Konteks wacana iklan yang ditemukan pada E-Commerce Shopee, terdapat sebanyak 77 data. Data tersebut dikelompokkan menjadi 8 jenis yaitu; (1) substansi ditemukan sebanyak 21 data, (2) musik dan gambar ditemukan sejumlah 6 data, (3) paralanguage sebanyak 8 data, (4) interteks sebanyak 7 data, (5) koteks sebanyak 1 data, (6) partisipan sebanyak 4 data, (7) situasi sebanyak 10 data, dan (8) fungsi sebanyak 14 data.