ABSTRAK
Giffa Sastha Audrey Mellani. G0018090. 2022. Skripsi. Hubungan Antara Konsumsi Susu Sapi dengan Derajat Keparahan Akne Vulgaris. Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
Latar Belakang : Konsumsi produk susu atau dairy food seperti coklat dan makanan manis dengan indeks glikemik tinggi dapat menjadi salah satu faktor pencetus akne vulgaris. Hal ini dikaitkan dengan mekanisme peningkatan insulin serum melalui IGF-1 dan peningkatan DHT (dihidrostestosteron) yang merangsang proliferasi dan produksi sebum berlebihan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan frekuensi konsumsi susu sapi dengan derajat keparahan akne vulgaris.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan pada 3 maret 2022 – 23 april 2022 dengan subjek penelitian yang sudah ditentukan dari kriteria inklusi sebanyak 42 responden. Penelitian dilakukan dengan pengisian kuesioner dan pengambilan foto standar. Data kemudian dianalisis menggunakan uji korelasi Spearman Rank.
Hasil : Berdasarkan analisis uji korelasi Spearman Rank didapatkan nilai p=0,108 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara frekuensi konsumsi susu sapi dengan derajat keparahan akne vulgaris
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara frekuensi konsumsi susu sapi dengan derajat keparahan akne vulgaris
Kata Kunci: Konsumsi susu sapi, Akne Vulgaris
