;

Abstrak


Analisis Spasial Tingkat Ketahanan Sosial Ekonomi Masyarakat Terhadap Ancaman Bencana Tanah Longsor di Kabupaten Purworejo dan Karanganyar


Oleh :
Wiwik Prihatin - S422008027 - Sekolah Pascasarjana

Ketahanan masyarakat merupakan suatu konsep yang menggambarkan kemampuan masyarakat untuk mengurangi bahaya bencana dan dapat melakukan pemulihan ke kondisi semula sesaat setelah mengalami guncangan. Penggunaan konsep ketahanan tidak lepas dari munculnya isu mengenai perubahan iklim dan meningkatnya frekuensi kejadian bencana di Indonesia. Wilayah Indonesia yang terletak di daerah iklim tropis dengan dua musim yaitu panas dan hujan dengan ciri-ciri adanya perubahan cuaca, suhu dan arah angin yang cukup ekstrim. Kondisi iklim seperti ini digabungkan dengan kondisi topografi permukaan dan batuan yang relatif beragam, baik secara fisik maupun kimiawi, menghasilkan kondisi tanah yang subur. Sebaliknya, kondisi itu dapat menimbulkan beberapa akibat buruk bagi manusia seperti terjadinya bencana tanah longsor.

Bencana tanah longsor menyebabkan berbagai kerugian bahkan risiko besar bagi masyarakat jika tidak segera ditangani seperti pada aspek sosial ekonomi. Berdasarkan dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Jawa tengah tahun 2009-2029, Kabupaten Purworejo dan Karanganyar termasuk kedalam wilayah rawan longsor dengan indeks tingkat bahaya yang tinggi. Risiko sosial ekonomi akibat bencana di wilayah tersebut dapat dikurangi dengan cara menguatkan ketahanan masyarakat atas bencana. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengukur tingkat ketahanan sosial ekonomi masyarakat terhadap ancaman bencana tanah longsor dengan pemetaan berbasis spasial Sistem Informasi Geografis (SIG) di Kabupaten Purworejo dan Karanganyar berkaitan dengan mitigasi bencana.

Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan berasal dari data sekunder berupa peta Rupa Bumi Indonesia (RBI) atau peta topografi skala 1:25.000 Kabupaten Purworejo dan Karanganyar serta data Indeks Desa Membangun (IDM) yaitu Indeks Ketahanan Sosial (IKS) dan Indeks Ketahanan Ekonomi (IKE).Setelah teridentifikasi akan digunakan alat analisis Sistem Informasi Geografis (SIG) untuk menyajikan pemetaan kabupaten mana yang memiliki tingkat ketahanan sosial ekonomi masyarakat yang paling tinggi terhadap ancaman bencana tanah longsor. Luaran penelitian ini diantaranya adalah peta ancaman bencana tanah longsor di Kabupaten Purworejo dan Karanganyar, peta tingkat ketahanan sosial ekonomi masyarakat di Kabupaten Purworejo dan Karanganyar, Peta ketahanan sosial ekonomi terhadap ancaman bencana longsor di Kabupaten Purworejo dan Karanganyar serta publikasi di jurnal terakreditasi Scopus dan forum ilmiah. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi bahan pertimbangan dan masukan dalam pengambilan kebijakan yang dilakukan oleh pemerintah.