Abstrak


PEMBELAJARAN MBKM STUDI PROJECT INDEPENDENT KRIYA KAYU PADA CV. JALAN KAYU BARATA SENA DI LAWEYAN SURAKARTA


Oleh :
Meidika Ragil Putra - K3217046 - Fak. KIP

Meidika Ragil Putra. K3217046. PEMBELAJARAN MBKM STUDI PROJECT INDEPENDENT KRIYA KAYU PADA CV. JALAN KAYU BARATA SENA DI LAWEYAN SURAKARTA. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2022.

Penelitian ini bertujuan untuk (1)  mendeskripsikan bagaimana latar belakang berdirinya CV. Jalan Kayu Barata Sena Laweyan Surakarta. (2) mendeskripsikan pembelajaran project independent kriya kayu di CV. Jalan Kayu Barata Sena. Penelitian dilakukan di Gang Delima VIII No.14, Rt.07/ Rw.03, Desa Jajar, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah pada bulan Desember 2021 sampai dengan Januari 2022.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan strategi kasus tunggal terpancang. Sumber data yang digunakan meliputi: informan, tempat, dan peristiwa, serta dokumen. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Uji validitas data menggunakan review informan dan triangulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan model interaktif dengan tahapan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian ini mendeskripsikan tentang (1) latar belakang berdirinya CV. Jalan Kayu Barata Sena (2) mendeskripsikan tentang proses pembelajaran MBKM studi project independent kriya kayu yang diikuti oleh mahasiswa kriya kayu Pendidikan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret yang didalamnya terdapat tujuh komponen pembelajaran yaitu: tujuan, pendidik, peserta didik, materi, metode, media, dan evaluasi. Tujuan pembelajaran ini yaitu pembuatan produk inovatif dalam rangka pewujudan ide dan kreatifitas mahasiswa peserta kegiatan project independent. Peserta dibimbing oleh Pak Barata Sena, Pak Pamungkas sebagai pekerja ahli yang ada di CV. Jalan Kayu Barata Sena dan Pak Wiji sebagai pendidik. Materi pembelajaran meliputi proses desain dengan memerhatikan konstruksi, cara menggunakan alat ukir dan cara finishing kriya kayu dengan teknik warna dan teknik bakar. Metode pembelajaran yang digunakan adalah metode ceramah, metode tanya jawab, metode apresiasi dan metode demonstrasi. Media pembelajaran pada pembelajaran kriya kayu meliputi hasil karya art furniture yang ada di CV. Jalan Kayu Barata Sena dan alat-alat finishing kriya kayu yang terdapat di CV. Jalan Kayu Barata Sena. Evaluasi dalam pembuatan kriya kayu di CV. Jalan Kayu Barata Sena yakni diskusi antara pendidik dengan mahasiswa project independent, diskusi ini untuk membahas tentang kesulitan selama pembelajaran berlangsung  serta mengukur perkembangan mahasiswa project independent selama proses pembelajaran.