Abstrak


Pakaian Tradisional Raja Arab Saudi: Representasi Identitas Kultural


Oleh :
Nurul Istiqomah - B0517037 - Fak. Ilmu Budaya

Pada kajian budaya, keberadaan identitas menjadi salah satu unsur penting dalam kehidupan. Topik mengenai identitas seringkali memicu permasalahan dalam berbagai aspek kehidupan baik dalam ranah internasional, nasional, maupun dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan representasi identitas kultural pakaian tradisional Raja Arab Saudi dengan menggunakan teori Identitas Kultural yang dikemukakan oleh Marry Jane Collier. Penelitian ini menggunakan metode diskriptif kualitatif dengan pendekatan historis. Adapun teknik pengumpulan data berupa teknik pustaka untuk mendapatkan data-data yang relevan dan dapat digunakan sebagai referensi dalam penelitian ini.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) keberadaan pakaian tradisional Arab Saudi tidak terlepas dari sejarah serta adanya transformasi pakaian tradisional dari masa ke masa. (2) Raja Arab Saudi sebagai pihak yang dominan dalam menunjukkan identitas kultural dalam forum kenegaraan baik skala nasional maupun internasional, selain itu juga mempunyai wewenang dalam mengatur masyarakat agar tetap terikat pada identitas melalui kebijakan tentang tata cara berpakaian di ruang publik. (3) adanya persepsi dari masyarakat dunia dan munculnya sentimen anti-Arab maupun anti-Barat. Dengan demikian pakaian tradisional Raja Arab Saudi menyajikan tujuh karakteristik dari identitas kultural yang direpresentasikan melalui suatu tanda berupa identitas diri, kelas sosial, dan budaya yang lebih spesifik.

Kata kunci: representasi, identitas kultural, pakaian tradisional Raja Arab Saudi