ABSTRAK
Destina Prabasiwi. K3313021. STUDI KOMPARASI METODE PEMBELAJARAN PROBLEM SOLVING DENGAN MEDIA PETA PIKIRAN DAN PETA KONSEP TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SEMESTER GENAP DI SMA NEGERI 5 SURAKARTA
TAHUN AJARAN 2016/2017. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret. Desember 2020.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Perbedaan prestasi belajar siswa menggunakan metode pembelajaran Problem Solving dilengkapi media Peta Pikiran dan Peta Konsep pada materi pokok Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan,
(2) Pengaruh kemampuan berpikir kritis tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan, dan (3) Interaksi antara metode Problem Solving dilengkapi Peta Pikiran dan Peta Konsep dengan kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain faktorial 2x2. Teknik pengambilan sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah cluster random sampling dari siswa kelas XI MIA SMA Negeri 5 Surakarta tahun pelajaran 2016/2017. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, kajian dokumen, dan tes. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan uji statistic data.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: (1) Ada pengaruh metode pembelajaran problem solving dilengkapi media peta pikiran dan peta konsep terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan dan keterampilan pada materi kelarutan (s) dan hasil kali kelarutan (Ksp). Hal ini ditunjukkan dari hasil pengujian anava dua jalan dengan nilai Sig. (0,000) untuk aspek pengetahuan dan nilai Sig. (0,007) untuk aspek keterampilan, (2) Ada pengaruh kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan dan keterampilan (Sig. 0,000), dan (3) Tidak ada interaksi antara metode pembelajaran problem solving dilengkapi media peta pikiran dan peta konsep dengan kemampuan berpikir kritis terhadap prestasi belajar aspek pengetahuan (Sig. 0,316) dan keterampilan (Sig. 0,787) siswa pada materi kelarutan (s) dan hasil kali kelarutan (Ksp).
