Abstrak


Kesesuaian Kawasan Pariwisata Kota Tua Ampenan terhadap Konsep Pariwisata Lombok yang Berkelanjutan


Oleh :
Erika Nurfathi Adnan - I0617018 - Fak. Teknik

Pariwisata merupakan aspek lintas sektoral yang tidak hanya terfokus pada satu sektoral saja. Pariwisata kini telah menjadi aspek yang menarik perhatian khususnya dikarenakan pariwisata merupakan salah satu penyumbang bagi pendapatan Negara Indonesia. Hal ini tentunya tidak terlepas dari kekayaan alam yang dimiliki Indonesia sehingga mengakibatkan peningkatan kunjungan wisatawan dari tahun ke tahun. Potensi kekayaan alam ini tentunya memerlukan pengelolaan maupun pelestarian seiring dengan berkembangnya kegiatan pariwisata. Untuk itu, pariwisata berkelanjutan dianggap menjadi jawaban yang tepat. Pariwisata berkelanjutan merupakan suatu kegiatan pariwisata yang menggunakan potensi wisata masa kini dengan tidak mengurangi potensi maupun kekayaan wisata dimasa yang akan datang. Pariwisata berkelanjutan merupakan suatu aktivitas pariwisata yang mempertimbangkan sektor ekonomi, sosial dan lingkungan dalam pengembangannya. Lombok merupakan salah satu pulau di Indonesia yang memiliki kekayaan alam maupun budaya di dalamnya. Dalam pengembangan pariwisatanya Lombok telah menetapkan konsep berkelanjutan untuk memberikan pengalaman budaya dan alam yang berkualitas. Dalam penerapan konsep ini telah ditetapkan Kawasan Inti Pariwisata sebagai fokus pengembangan pariwisatanya, salah satunya ialah Kota Tua Ampenan. Kota Tua Ampenan merupakan suatu pariwisata yang menawarkan sejarah perkembangan perkotaan di pulau Lombok. Tujuan penelitian ini ialah mengetahui bagaimana kesesuaian  Kawasan Pariwisata Kota Tua Ampenan dalam menunjang konsep pariwisata Lombok yang berkelanjutan. Dimana Kesesuaian ini nantinya didasarkan pada komponen pariwisata (atraksi, amenitas, aksesibilitas dan kelembagaan) yang kemudian ditinjau kembali berdasarkan aspek berkelanjutan yaitu ekonomi, sosial dan lingkungan. Metode yang digunakan untuk mengukur kesesuaian ini ialah teknik analisis skoring. Penelitian ini menghasilkan bahwa Kawasan Pariwisata Kota Tua Ampenan  sesuai dalam mendukung konsep pariwisata Lombok yang berkelanjutan.