Abstrak


DESKRIPSI KASUS FORENSIK KLINIS YANG DIPERIKSA DI RS UNS TAHUN 2017-2021


Oleh :
Aufa Adila Yasmin Fitri - G0019034 - Fak. Kedokteran

Latar Belakang: Tingginya angka kejahatan di Surakarta dan sekitarnya menyebabkan perlunya perlindungan hukum. Ilmu kedokteran forensik termasuk forensik klinis berperan dalam menyelesaikan perkara terkait tubuh manusia. Hasil penelitian ini harapannya dapat dimanfaatkan sebagai bahan acuan terkait dengan kasus-kasus forensik klinis yang terdapat di Surakarta dan sekitarnya.

Metode: Penelitian deskriptif observasional ini menggunakan berkas rekam VeR di RS UNS tahun 2017-2021. Pengambilan sampel secara total sampling.

Hasil: Visum klinis RS UNS tahun 2017-2021 total 41 kasus, yaitu 39 VeR perlukaan, 2 VeR kejahatan susila, dan 0 VeR psikiatri. SPV untuk VeR perlukaan, 41.03% diterbitkan oleh Polsek Kartasura. Luka memar muncul pada 69.23% VeR perlukaan. Kekerasan tumpul terjadi pada 92.31% VeR perlukaan. Derajat luka sedang terjadi pada 33.33% VeR perlukaan. SPV untuk VeR kejahatan susila 100.00% diterbitkan oleh Polres Sukoharjo. Korban pada VeR kejahatan susila 100.00?rjenis kelamin perempuan, sadar, dan memiliki tanda persetubuhan, 50.00?rusia <15>

Simpulan: Kasus forensik klinis terbanyak di tahun 2019. Mayoritas VeR perlukaan diterbitkan oleh Polsek Kartasura, memiliki luka memar, akibat kekerasan tumpul, dan termasuk derajat luka sedang. Seluruh SPV untuk VeR kejahatan susila diterbitkan oleh Polres Sukoharjo. Seluruh korban pada VeR kejahatan susila adalah perempuan, sadar, dan memiliki tanda persetubuhan. Korban kejahatan susila setengahnya berusia <15>