Desainer interior merupakan salah satu anggota pekerja kreatif yang memerlukan media komunikasi terhadap klien mereka dengan tujuan untuk menjabarkan rancangan desain sesuai dengan kebutuhan pengguna sehingga dapat diterima dengan baik. Hal ini menjadi tantangan bagi desainer interior khususnya generasi muda yang baru memasuki dunia kerja untuk menarik perhatian klien berpotensial dengan portofolio melalui pola bisnis yang kreatif. Belum banyak yang paham akan memasarkan desain nya dengan tepat. Hal ini dipengaruhi oleh kurikulum siswa desain dalam kemahiran dasar sebelum maju ke dunia kerja dengan teknologi yang berkembang dengan cepat. Penelitian ini mencoba menggunakan metode kuantitatif untuk menemukan data untuk menyelesaikan permasalahan yang ada. Dari hasil analisis data tersebut ditemukan beberapa perilaku desainer interior khususnya generasi muda terhadap pemasaran karya desain interior. Adanya hubungan antara ekspektasi baik dari desainer maupun klien, modal yang desainer miliki serta strategi yang desainer gunakan untuk pemasaran berpengaruh terhadap kualitas pemasaran karya desain interior yang dapat dijadikan pedoman karir para desainer generasi muda.
Kata Kunci: Desain Interior, Portofolio, Karir, Pemasaran
