Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perbedaan periode laktasi dan waktu pemerahan terhadap produksi dan kualitas susu pada kambing Saanen Peranakan Etawa (Sapera). Penelitian dilaksanakan pada bulan September 2021 hingga bulan Januari 2022. Materi yang digunakan yaitu 8 ekor kambing Sapera pada periode laktasi II dan 8 ekor kambing Sapera pada periode laktasi III dengan pengambilan sampel susu pada waktu pemerahan pagi dan pemerahan sore. Analisis kualitas susu kambing Sapera menggunakan alat Lactoscan SAP (Nova Zagora, Bulgaria). Parameter yang diamati yaitu produksi susu, kadar lemak, kadar protein, kadar laktosa, dan berat jenis. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Tersarang (Nested Design) yaitu waktu pemerahan yang tersarang dalam periode laktasi. Data hasil penelitian dianalisis secara statistik menggunakan Uji T Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan periode laktasi pada kambing Sapera dapat memengaruhi berat jenis susu (P<0>Perbedaan waktu pemerahan pada kambing Sapera dapat memengaruhi hasil produksi susu, kadar protein susu, kadar laktosa susu dan berat jenis susu (P<0>periode laktasi III menunjukkan berat jenis susu lebih tinggi dibandingkan dengan periode laktasi II. Susu kambing Sapera pada waktu pemerahan pagi menunjukkan produksi susu, kadar laktosa dan berat jenis susu yang lebih tinggi dibandingkan waktu pemerahan sore, namun kadar protein waktu pemerahan sore lebih tinggi daripada waktu pemerahan pagi dan masih dalam kisaran normal.
