Abstrak


Penanaman Nilai-Nilai Sosial tentang Pendidikan Seksual melalui Media Youtube


Oleh :
Anggita Desy Delia R - D0217012 - Fak. ISIP

Pendidikan seks selalu menjadi topik yang tabu di masyarakat. Pendidikan seks selalu dikelilingi oleh hal-hal negatif meskipun pendidikan seks merupakan salah satu pendidikan yang penting untuk diajarkan sejak dini. Menurut UNESCO pendidikan seksualitas yang efektif dapat berdampak pada nilai-nilai budaya dan keyakinan agama pada semua individu, dan terutama pada kaum muda, dalam pemahaman mereka tentang masalah ini dan dalam mengelola hubungan dengan orang tua, guru, orang dewasa lainnya, dan komunitas mereka sendiri. USS Feed salah satu akun youtube yang kemudian menawarkan inovasi pendidikan seksual melalui video youtube.

Pada penelitian ini teori yang digunakan adalah Teori Kultivasi milik George Gerbner karena peneliti ingin melihat bagaimana penanaman nilai sosial tentang pendidikan seksual lewat video Youtube dengan melihat realitas objektif, realitas media, realitas subjektif, dan faktor apa saja yang mempengaruhi terbentuknya realitas subjektif di kalangan para informan.

Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah dengan metode kualitatif dengan penjelasan model deskriptif dan paradigma konstruktivisme. Untuk sampling sendiri menggunakan teknik purposive sampling. Dan data diambil dengan wawancara mendalam atau indepth interview. Data kemudian dianalisis dengan teknik Triangulasi Sumber.

Hasil penelitian kemudian menunjukkan diana secara realitas objektif informan paham pentingnya pendidikan seksual dan sudah terbentuk pemahaman tentang pendidikan seksual itu seperti apa. Dari realitas media yang terbentuk meskipun USS Feed sudah menggunakan cara yang atraktif dalam penyampaian dan pengemasan pesan namun cara ini terkadang bisa diterima terkadang juga tidak karena informan melihat video yang kurang konsisten dengan pemilihan pengisi orang awam sehingga informasi yang diberikan tidak bisa dipercaya, karenanya realitas subjektif informan kemudian terbentuk dengan merasa kurang puas dengan video USS Feed ini bahkan ada poin dari video yang tidak disepakati oleh informan. Faktor yang menyebabkan hal tersebut terjadi adalah karena mainstreaming dan juga pengalaman pribadi dari informan.