Abstrak


Pengaruh Pendidikan, Pertumbuhan Ekonomi, Pengangguran, dan Upah Minimum Regional Terhadap Ketimpangan Distribusi Pendapatan di Indonesia


Oleh :
Nabila Shafira - F0117081 - Fak. Ekonomi dan Bisnis

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pendidikan, pertumbuhan ekonomi, pengangguran, dan upah minimum regional terhadap ketimpangan distribusi di Indonesia. Sampel dalam penelitian ini adalah 10 provinsi dengan tingkat ketimpangan tertinggi yaitu DI Yogyakarta, Sulawesi Tenggara, Jawa Barat, Gorontalo, Sulawesi Selatan, DKI Jakarta, Sulawesi Utara, Papua Barat, Banten, Papua. Jenis penelitian ini merupakan data panel. Ketimpangan pendapatan diukur dengan menggunakan indeks gini menunjukkan ketimpangan tertinggi terdapat di Provinsi DI Yogyakarta dan ketimpangan pendapatan terendah terdapat di Provinsi Banten. Waktu yang dipilih dalam penelitian ini dimulai pada tahun 2011 hingga 2015. Berdasarkan hasil uji, didapatkan hubungan signifikan positif pada variabel pendidikan dan hubungan signifikan negatif pada variabel pengangguran terhadap ketimpangan distribusi pendapatan. Sedangkan variabel pertumbuhan ekonomi dan variabel upah minimum regional ditemukan tidak signifikan. Hasil uji koefisien determinan menunjukkan bahwa besarnya nilai R-square 0.4285 atau sebesar 42.85% yang artinya variasi indeks gini dapat dijelaskan oleh variabel independen yang ada dalam model statistik seperti pendidikan, pengangguran, pertumbuhan ekonomi, dan upah minimum regional. Sedangkan sisanya sebesar 57.16% dijelaskan oleh faktor- faktor lain yang tidak disertakan dalam model.

Kata kunci: Gini rasio, ketimpangan distribusi pendapatan, pendidikan, Indonesia