Abstrak


Hubungan Intensitas Pencahayaan, Masa Kerja dan Durasi Penggunaan Komputer dengan Keluhan Kelelahan Mata Pada Pekerja Kantor X Karanganyar


Oleh :
Arum Kurniawati Agnes Tianto - R0218022 - Sekolah Vokasi

Latar Belakang : Pekerja kantor X Karanganyar merupakan pekerja pengguna komputer dengan rata-rata durasi penggunaan komputer dalam sehari selama > 4 jam. Rata-rata pekerja sudah bekerja selama > 3 tahun dan terpapar intensitas pencahayaan yang masih kurang dari standar (< 300>

Metode : Penelitian ini menggunakan metode observational analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian sebanyak 80 orang dengan teknik purposive sampling dengan kriteria berusia ? 50 tahun dan bekerja dengan menggunakan komputer minimal 2 jam secara terus-menerus, dan didapatkan sampel penelitian sebanyak 45 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian menggunakan Lux Meter untuk pengukuran pencahayaan dan kuesioner Visual Fatigue Index (VFI) untuk mengukur kelelahan mata. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji statistik bivariat Somers’d dan uji multivariat Regresi Logistik metode backward stepwise dengan menggunakan program SPSS Versi 21.

Hasil : Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 25 orang (55.6%) mengalami mata lelah dan 20 orang (44.4%) tidak mengalami kelelahan mata. Hasil uji statistik Somers’d menunjukkan adanya hubungan antara intensitas pencahayaan dengan keluhan kelelahan mata (p-value = 0.030, r = 0.333), adanya hubungan antara masa kerja dengan keluhan kelelahan mata (p-value = 0.003, r = 0.457) dan adanya hubungan antara durasi penggunaan komputer dengan keluhan kelelahan mata (p-value = 0.028, r = 0.326).

Simpulan : Terdapat hubungan antara intensitas pencahayaan, masa kerja dan durasi penggunaan komputer dengan keluhan kelelahan mata pada pekerja Kantor X Karanganyar. Variabel yang memiliki hubungan paling kuat adalah masa kerja dengan nilai OR 9.598.