Abstrak


Hubungan Berat Badan Lahir Bayi Dan Usia Kehamilan Dengan Kejadian Hiperbilirubinemia Pada Neonatus


Oleh :
Cornelius Steve - G0019046 - Fak. Kedokteran

Pendahuluan: Hiperbilirubinemia neonatus merupakan kejadian dimana didapatkan nilai serum bilirubin 5-10mg/dL yang ditandai dengan ikterus pada bayi baru lahir. Kejadian tersebut dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah berat lahir bayi <2>. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional. Subjek penelitian ini adalah 89 neonatus yang termasuk dalam kriteria inklusi. Populasi penelitian ini adalah neonatus yang mengalami hiperbilirubinemia. Pengambilan sampel dilakukan secara retrospektif dengan menggunakan rekam medis pasien selama bulan Januari-Desember tahun 2021, dengan teknik purposive sampling. Variabel bebas dari penelitian ini berat badan lahir rendah dan usia kehamilan, sedangkan kejadian hiperbilirubinemia adalah variabel terikat. Data kemudian diolah menggunakan software SPSS versi 26 dan dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil: Terdapat hubungan yang signifikan antara berat badan lahir bayi dengan kejadian hiperbilirubinemia didapatkan nilai p=<0 xss=removed>. Simpulan: Terdapat hubungan berat badan lahir bayi dan usia kehamilan dengan kejadian hiperbilirubinemia pada neonatus di ruang perinatologi di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Moewardi, Surakarta.