Abstrak


Hubungan Indeks Brinkman dengan pH Darah Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronis Eksaserbasi Akut


Oleh :
Darmatatyanisa Siswo Sudibyo - G0019049 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK

 

Darmatatyanisa Siswo Sudibyo, G0019049, 2022. Hubungan Indeks Brinkman dengan pH Darah Penderita Penyakit Paru Obstruktif Kronis Eksaserbasi Akut di Rumah Sakit Umum Daerah Dokter Moewardi (RSDM) Surakarta dan Rumah Sakit UNS Surakarta. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang: Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) adalah suatu penyakit yang ditandai dengan keterbatasan aliran udara karena pajanan yang signifikan. Pada PPOK dapat mengalami eksaserbasi. Rokok adalah salah satu faktor yang dapat menyebabkan PPOK. Kandungan zat kimia yang ada di dalam rokok dapat menyebabkan kerusakan pada saluran pernapasan sehinga terjadi retensi karbon dioksida yang membuat pH darah turun. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan derajat merokok dengan pH darah pada pasien PPOK eksaserbasi akut.

 

Metode: Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan studi cross sectional. Subjek penelitian ini adalah pasien PPOK eksaserbasi akut di Rumah Sakit Dokter Moewardi Surakarta dan Rumah Sakit UNS Surakarta pada bulan Mei 2022 – Agustus 2022. Derajat merokok dibagi menjadi tiga kategori, yaitu ringan, sedang, dan berat. Pada pH darah dibagi menjadi dua kategori, yaitu asam dan basa. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dan sampel berjumlah 45 orang. Data yang didapat akan dihitung menggunakan software SPSS dan dianalisis menggunakan uji Chi-square.

 

Hasil: Terdapat hubungan yang signifikan antara derajat merokok berat-ringan [p = 0,000; C = 0,584; OR = 96,000 (95%CI: 4,714-1955,154)] dan berat-sedang sedang [p = 0,032; C = 0,317; OR = 10,667 (95%CI: 0,830-137,145)] dengan pH darah pada pasien PPOK eksaserbasi akut. Tetapi, pada derajat merokok sedang-ringan [p = 0,098; C = 0,431; OR = 9,000 (95%CI: 0,563-143,888)] tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan pH darah pada pasien PPOK eksaserbasi akut.

 

Simpulan: Terdapat hubungan derajat merokok berat-ringan dan berat-sedang dengan pH darah pada pasien PPOK eksaserbasi akut. Namun, tidak terdapat hubungan derajat merokok sedang-ringan dengan pH darah pada pasien PPOK eksaserbasi akut di Rumah Sakit Dokter Moewardi Surakarta dan Rumah Sakit UNS Surakarta.

 

 

Kata Kunci: PPOK, Derajat Merokok, pH Darah