Abstrak


POTENSI PENGGUNAAN PLATFORM SOSIAL MEDIA GUNA MENGURANGI SAMPAH PLASTIK


Oleh :
Gatot Isnawanjati Budi Abiyudo - E0018169 - Fak. Hukum

Melansir publikasi dari We Are Social, tercatat persentase pengguna sosial media di Indonesia pada tahun 2022 hampir mendekati 90?ri total populasi Indonesia. Dalam ilustrasi sederhana, kondisi faktual ini memiliki potensi dan kekuatan yang besar, namun demikian potensi penggunaan social media ini justru belum banyak dimanfaatkan oleh Pemerintah dalam perumusan dan/atau pengimplementasian kebijakan, terutama kebijakan yang bertaut dengan penyelamatan lingkungan. Tujuan penelitian ini menguraikan relasi antara penggunaan sosial media dengan upaya pengurangan sampah plastic di lautan, berikut problematika yang mneyertainya. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah sosio-legal yang menggabungkan antara penelitian dogmatik dengan penelitian empirik melalui pendekatan kritik teori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan sosial media sebenarnya memberikan dampak positif, di mana secara langsung memberikan peningkatan kesadaran akan kemampuan masyarakat dalam memperjuangkan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, khususnya upaya memerangi isu sampah plastik. Namun demikian, beberapa persoalan besar masih terlihat nyata sehingga diperlukan peran proaktif Pemerintah agar optimalisasi penggunaan sosial media dalam kerangka mendukung upaya penyelamatan lingkungan lebih terlihat maksimal, terutama dalam mengkampanyekan aktivitas pengurangan sampah plastik di lautan melalui sosial media.