;

Abstrak


Hubungan Kadar Kolesterol Non-HDL terhadap Kekakuan Arteri Berdasarkan Nilai Cardio-Ankle Vascular Indeks (CAVI) pada Pasien Hipertensi


Oleh :
Deanita Puspitasari - S511808003 - Fak. Kedokteran

ABSTRAK

 

Deanita Puspitasari, S511808003, 2022. Hubungan Kadar Kolesterol Non-HDL terhadap Kekakuan Arteri Berdasarkan Nilai Cardio-Ankle Vascular Indeks (CAVI) pada Pasien Hipertensi. Tesis. Pembimbing I: Heru Sulastomo, dr., Sp.JP(K), FIHA. Pembimbing II: Dr. dr. Trisulo Wasyanto, SpJP(K), FIHA, FAPSC, FAsCC. Program Pendidikan Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah, Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

 

Latar Belakang: Hipertensi adalah faktor risiko reversibel yang paling penting untuk penyakit kardiovaskular dan kematian. Pasien hipertensi, harus dilengkapi dengan penilaian hypertension mediated organ damage (HMOD) bahkan dalam keadaan asimtomatik, salah satunya kekakuan arteri. Kolesterol non-HDL berhubungan positif dengan jumlah dan fenotipe makrofag proinflamasi, yang memungkinkan kolesterol non-HDL berhubungan dengan disfungsi endotel dan kekakuan arteri. cardio-ankle vascular index (CAVI) sebagai parameter indeks kekakuan yang mencerminkan kekakuan arteri.

Tujuan: Untuk mengetahui hubungan kolesterol non-HDL dan perannya terhadap kekakuan arteri khususnya yang dinilai menggunakan metode CAVI.

Metode: Penelitian ini merupakan studi observasional analitik dengan desain potong lintang yang dilakukan pada bulan Oktober sampai November 2022 terhadap pasien hipertensi di poliklinik RS Dr. Moewardi. Pasien yang memenuhi kriteria dilakukan pemeriksaan CAVI dan kolesterol non-HDL. Untuk mengetahui hubungan antara kadar kolesterol non-HDL terhadap kekakuan arteri yang dinilai dengan CAVI pada pasien hipertensi. Dilakukan uji korelasi Product Moment Pearson jika distribusi data normal, jika distribusi data tidak normal digunakan analisis statistik Rank Spearman

Hasil: Penelitian ini melibatkan 26 pasien hipertensi. Hasil analisis korelasi Rank Spearman antara variabel kadar kolesterol non-HDL dengan CAVI menghasilkan nilai korelasi r = 0,065 dengan p = 0.752 yang artinya hubungan kedua variabel tersebut bersifat positif walaupun tidak signifikan secara statistik (p > 0.05). Selain itu, usia terbukti berhubungan positif dan signifikan terhadap CAVI dengan nilai r = 0,651 dan p = 0.001

Kesimpulan: Terdapat hubungan positif yang sangat lemah yang tidak signifikan secara statistik antara kadar kolesterol non-HDL dengan kekakuan arteri yang diukur dengan CAVI pada pasien hipertensi.