Social Media Campaign “PO5T:FAKE REALITY” adalah kampanye di media sosial yang membahas tentang dampak negatif industri fast fashion di Surakarta. Adapun permasalahan yang dikaji adalah: (1) Bagaimana merancang konsep social media campaign “PO5T:FAKE REALITY” yang menarik dan tepat tentang dampak negatif industri fast fashion? (2) Bagaimana merancang visualisasi social media campaign “PO5T:FAKE REALITY” sebagai media informasi bagi masyarakat tentang dampak negatif industri fast fashion?. Industri fashion yang berkembang di Surakarta melahirkan merk-merk dengan konsep fast fashion yang mementingkan kuantitas dibandingkan kualitas. Terlebih, saat ini produksi batik di Surakarta lebih terkenal sebagai industri daripada kain. Kurangnya informasi mengenai dampak negatif industri fast fashion menjadikan masyarakat hingga pelaku industri fashion tetap memakai atau memproduksi produk-produk dengan kategori fast fashion. Oleh karena itu, dengan adanya kampanye ini penulis berharap masyarakat yang memiliki minat terhadap fashion khususnya remaja mulai terbuka mengenai dampak negatif industri fast fashion di Surakarta.
