;

Abstrak


Meta-analisis pengaruh praktik pemberian MP-ASI terhadap kejadian stunting pada anak usia 6-59 bulan


Oleh :
Isna Yuswella Babys - S021902035 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK

Isna Yuswella Babys. S021902035. 2022. Meta-analisis pengaruh praktik pemberian MP-ASI terhadap kejadian stunting pada anak usia 6-59 bulan. Tesis. Pembimbing I: Prof. Dr. Yulia Lanti Retno Dewi, dr., MSi. Pembimbing II: Dr. Setyo Sri Rahardjo, dr., M.Kes. Progam Ilmu Studi Kesehatan Masyarakat Pascasarjana Universitas Sebelas Maret. 

Latar Belakang: Kemampuan anak untuk mencapai standar pertumbuhan ditentukan oleh kecukupan asupan makanan. kekurangan gizi pada balita meningkatkan tingginya risiko stunting, yang merupakan permasalalahan serius. Stunting berkaitan erat dengan perkembangan neurokognitif, risiko penyakit tidak menular, dan penurunan produktivitas. Makanan pendamping ASI yang tepat merupakan tonggak penting dalam upaya meningkatkan kelangsungan hidup dan mendorong pertumbuhan dan perkembangan anak yang lebih sehat dan dapat secara signifikan mengurangi stunting. Penelitian ini bertujuan untuk memperkirakan besarnya pengaruh praktik pemberian MP-ASI yang buruk terhadap kejadian stunting pada balita menggunakan studi meta-analisis.
Subjek dan Metode: Meta-analisis dilakukan dengan langkah awal merumuskan masalah penelitian menggunakan tekhnik PICO. Populasi pada penelitian ini adalah anak usia 6-59 bulan dengan intervensi praktik pemberian MP-ASI buruk, comparisson praktik pemberian MP-ASI baik dan Outcome stunting. Artikel diseleksi dan ditemukan dari database Google Scholar, PubMed, Springer Link, dan Research Gate. Kata kunci yang digunakan "complementary Feeding practice” OR “meal frequency” OR "dietary diversity " AND “Stunting”. Kriteria inklusi adalah full text study, anak balita, praktik pemberian MP-ASI, hasil artikel adalah stunting dengan studi observasional, dan hasilnya dilaporkan dalam Adjusted Odds Ratio (aOR). Analisis artikel menggunakan RevMan 5.3.
Hasil: Total artikel yang dianalisis adalah 16 artikel. Hasil penelitian menunjukan bahwa ketidakberagaman jenis MP-ASI meningkatkan kejadian stunting 1.72 kali dibandingkan beragam jenis MP-ASI (aOR 1.72; 95% CI=1.54 hingga 1.92
Kesimpulan: Ketidakberagaman jenis MP-ASI dan frekuensi pemberian MP-ASI yang jarang dapat meningkatkan kejadian stunting pada anak usia 6-59 bulan. 

Kata Kunci: Praktek Pemberian Makanan Pendamping ASI, frekuensi makan, keanekaragaman jenis makanan, Stunting.