Abstrak


Hubungan Antara Anxiety dan Perceived Performance Atlet POPDA Bola Voli Karanganyar Tahun 2021


Oleh :
Boby Yoga Prawira - K5617022 - Fak. Keolahragaan

Atlet POPDA bola voli Karanganyar yang dipersiapan menuju kejuaraan POPDA telah melakukan pemusatan latihan internal sejak sebelum pandemi Covid-19 sampai sekarang. Namun, di masa pandemi ini banyak kompetisi atau kejuaraan antar pelajar yang ditunda dan dibatalkan, sehingga kemungkinan akan mempengaruhi performa atlet. Berdasarkan pemikiran tersebut, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara anxiety dan perceived performance atlet POPDA bola voli Karanganyar tahun 2021.
Penelitian ini adalah penelitian korelasional yang menghubungkan antara variabel anxiety dan perceived performance. Penelitian ini dilaksanakan di GOR Raden Mas Said Karanganyar. Besar sampel dalam penelitian ini adalah 25 orang, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan Sport Anxiety Scale (SAS) dan Perceived Personal Performance Questionnaire (PPPQ). Teknik analisis data yang digunakan adalah uji Pearson Correlation.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tingkat anxiety atlet POPDA bola voli Karanganyar yang berjumlah 25 atlet termasuk dalam kategori agak rendah, dengan hasil 80% atlet memiliki kategori agak rendah dan 20% atlet memiliki kategori agak tinggi. Pada hasil analisis korelasi disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara anxiety dan perceived performance dengan nilai signifikansi sebesar 0,001. Untuk arah hubungannya yaitu berhubungan atau berkorelasi secara negatif, Hal ini dapat dilihat dari nilai koefisien korelasi yang menunjukkan nilai sebesar -0,637. Kesimpulan pada hasil penelitian ini yaitu atlet POPDA bola voli Karanganyar memiliki tingkat anxiety yang rendah sehingga
perceived performance menjadi tinggi.

Kata kunci: anxiety, perceived performance, atlet