;

Abstrak


Penerapan model Group Investigation (GI) dan jigsaw dalam pembelajaran fisika ditinjau dari kreativitas verbal dan gaya belajar siswa (pembelajaran fisika MA kelas X pada materi pokok dinamika gerak lurus di MAN Sragen I , Sragen)


Oleh :
Bambang Sutrisno - S830208002 - Sekolah Pascasarjana

ABSTRAK Penelitiaan ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Pengaruh pola pendekatan kooperatif dengan model pembelajaran GI dan Jigsaw terhadap prestasi belajar siswa pada materi pokok dinamika gerak lurus. 2) Pengaruh gaya belajar siswa (visual, auditorial, dan kinestetik) terhadap prestasi belajar siswa. 3) Pengaruh tingkat kreativitas verbal siswa (tinggi dan rendah) terhadap prestasi belajar siswa. 4) Interaksi antara model pembelajaran (GI dan Jigsaw) dengan gaya belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa. 5) Interaksi antara model pembelajaran (GI dan Jigsaw) dengan kreativitas verbal siswa terhadap prestasi belajar siswa. 6) Interaksi antara gaya belajar dengan kreativitas verbal terhadap prestasi belajar siswa. 7) Interaksi antara pola pendekatan kooperatif dengan model pembelajaran GI dan Jigsaw, gaya belajar, dan kreativitas verbal terhadap prestasi belajar siswa. Penelitian dilaksanakan dari bulan Nopember 2008 sampai dengan Pebruari 2009.Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X MAN Sragen I, Sragen Tahun Pelajaran 2008/2009 yang terdiri dari 5 kelas dengan jumlah siswa 190 siswa. Sampel berjumlah 144 siswa. Pengambilan sampel menggunakan teknik cluster random sampling. Sebagai variabel bebas dalam penelitian ini adalah pendekatan pembelajaran (pembelajaran model GI dan pembelajaran model Jigsaw), variabel atribut adalah kreativitas dan gaya belajar. Untuk variabel terikatnya prestasi belajar fisika pada ranah kognitif. Data penelitian untuk prestasi belajar ranah kognitif diperoleh menggunakan metode tes, sedang data kreativitas dan gaya belajar diperoleh dengan metode angket dan observasi. Analisis data menggunakan teknik Analisis Varians (Anava) tiga jalan dengan sel yang berbeda pada taraf signifikansi 0,05. Dari hasil analisis data didapat : 1) ada pengaruh model pembelajaran GI dan Jigsaw terhadap prestasi belajar Fisika. (Fobs = 1311.8 dengan nilai Fα=3.84 (p< 0.05). 2) ada perbedaan prestasi belajar Fisika dinamika gerak antara gaya belajar siswa visual, auditorial, dan kinestetik (Fobs =575.9 dengan nilai Fα=3.00 (p< 0.05). 3) ada perbedaan prestasi belajar Fisika dinamika gerak antara siswa kreativitas tinggi dan kreativitas rendah (Fobs = 21060.2 dengan nilai Fα=3.00 (p< 0.05). 4) tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran GI dan Jigsaw dengan gaya belajar siswa terhadap prestasi belajar siswa ( F obs = 8.67 DK,{F│F > 11,05}). 5) terdapat interaksi antara pembelajaran model GI dan Jigsaw dengan kreativitas terhadap prestasi belajar siswa (Fobs = 117.958 DK, { F│F > 11,05}). 6) tidak terdapat interaksi antara kreativitas verbal dengan gaya belajar terhadap prestasi belajar siswa (F obs = 1.343 DK,{F│F > 11,05}). 7) tidak terdapat interaksi antara pembelajaran model GI dan Jigsaw, gaya belajar, dan kreativitas verbal terhadap prestasi belajar siswa (F obs = 0.036 DK,{F│F > 21}).