Abstrak


Analisis Perkembangan Permukiman di Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi Tahun 2002-2018


Oleh :
Grizka Luthfiah Prameswari - K5415025 - Fak. KIP

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui perkembangan permukiman di Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi Tahun 2002-2018. (2) Pola persebaran permukiman di Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi Tahun 2002-2018. (3) Faktor yang mempengaruhi perkembangan permukiman yang ada di Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi Tahun 2002-2018.
Penelitian dilakukan di Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi. Populasi penelitian adalah permukiman di Kecamatan Paron. Sampel yang digunakan permukiman yang di 14 desa. Unit analisis yang digunakan adalah administrasi desa. Teknik pengumpulan data dengan interpretasi citra, observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik uji validitas menggunakan uji ketelitian citra yang dihitung dalam tabel omisi dan komisi, dan uji triangulasi. Teknik analisis data berdasarkan rumusan masalah ada 3, yaitu: (1) Perkembangan Permukiman menggunakan analisis spasial, overlay peta perubahan lahan permukiman tahun 2002-2010 dan 2010-2018. (2) Pola persebaran permukiman dengan teknik analisis tetangga terdekat. (3) Analisis tabel silang.
Hasil dari penelitian ini: (1) pertambahan luas permukiman Kecamatan Paron Tahun 2002-2018 terjadi sebesar 63,2 Ha dari konversi lahan sawah. Wilayah yang mengalami perkembangan terbesar adalah Desa Jambangan. Ada 4 desa yang konsisten mengalami pertambahan lahan permukiman. (2) Pola persebaran permukiman yang ada di Kecamatan Paron memiliki nilai T= 0,00016320772, disimpulkan mendekati pola mengelompok dengan T = 0-1. (3) Faktor yang paling dominan diantara 19 faktor ialah: mendapatkan warisan dengan jumlah pemilih sebanyak 78 responden atau 52%. Ingin berdiri sendiri dengan jumlah 50 responden atau 33%. Mendekati tempat kerja dengan jumlah pemilih 20 responden atau 13%.

Kata kunci: perkembangan permukiman; analisis tetangga terdekat; permukiman;