;

Abstrak


OPTIMASI KONDISI PROSES DRY REFORMING DENGAN KATALIS KOBALT BERPENGEMBAN SILIKA MENGGUNAKAN RESPONSE SURFACE METHODOLOGY


Oleh :
Ulfa Intan Pratiwi - S071908005 - Fak. Teknik

Dry reforming of methane (DRM) adalah proses penghasil gas sintesis (CO dan H2) menggunakan gas  CH4  dan CO2  sebagai  bahan utama dengan bantuan katalis logam. Berdasarkan teori analisis termodinamika pada proses dry reforming, profil suhu yang lebih tinggi akan meningkatkan konversi reaktan dan konsentrasi gas H2 dan CO dalam produk reaksi serta profil rasio CO2/CH4 sama dengan 1,0 menghasilkan gas H2 mencapai komposisi maksimum dalam campuran reaksi. Namun, profil tekanan berbeda dengan profil suhu dan rasio CO2/CH4. Peningkatan tekanan pada reaksi dry reforming akan meningkatkan komposisi reaktan sedangkan komposisi produk menurun. Selama proses dry reforming secara termodinamika lebih disukai pada suhu yang tinggi dan tekanan rendah.

Data penelitian yang diperoleh dengan response surface methodology (RSM) berdasarkan analysis of variance (ANOVA) dan analisis koefisien determinasi (R2) direpresentasikan dalam bentuk surface plot, persamaan model kuadratik dan penentuan titik optimum. Titik optimum yang diperoleh pada suhu 850°C, tekanan sebesar 2,0 atm dan rasio CO2/CH4  sama dengan 1,0 menghasilkan nilai konversi CH4 optimum sebesar 62%, konversi CO2 optimum sebesar 77,45?n rasio H2/CO optimum sebesar 1,56.