Latar Belakang: Hipertensi saat ini mulai menunjukkan tren prevalensi yang terus meningkat pada usia yang lebih muda dan menjadi penyebab utama kematian dini di dunia. Pada remaja, hipertensi lebih sering terjadi pada remaja yang mengalami kelebihan berat badan (overweight) atau obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh overweight dan obesitas terhadap kejadian hipertensi pada remaja menggunakan meta-analisis.
Subjek dan Metode: Meta-analisis dilakukan dengan alur diagram PRISMA dan model PICO (Population: remaja usia 10 hingga 19 tahun, Intervention: overweight dan obesitas, Comparison: normoweight, Outcome: hipertensi). Database yang digunakan adalah PubMed, Science Direct, Springer Link, dan Google Scholar dengan kata kunci (hypertension OR "High Blood Pressure") AND "BMI Status" AND (adolescent OR teenager) AND "cross sectional". Terdapat 9 penelitian cross sectional terbitan 2012-2022 yang memenuhi kriteria inklusi. Analisis dilakukan dengan RevMan 5.3.
Hasil: Meta-analisis dilakukan pada 9 artikel dengan desain penelitian cross sectional yang berasal dari negara China, Korea Selatan, Turki, Tunisia, Lituania, dan Polandia dengan melibatkan 63,239 remaja usia 10-19 tahun. Hasil meta-analisis menunjukkan bahwa remaja yang overweight memiliki kemungkinan untuk mengalami hipertensi 2.44 kali dibandingkan dengan remaja yang memiliki berat badan normal (aOR = 2.44; CI 95% = 1.87 hingga 3.19; p<0 xss=removed xss=removed>Kesimpulan: Kelebihan berat badan (overweight) dan obesitas dapat meningkatkan risiko kejadian hipertensi pada remaja.
