;

Abstrak


Efek Pemberian Air Susu Ibu Tidak Eksklusif Terhadap Risiko Pneumonia pada Anak Balita: Meta-Analisis


Oleh :
Putu Anggi Widia Karmany - S021902049 - Sekolah Pascasarjana

Latar Belakang: Pneumonia adalah peradangan parenkim paru yang disebabkan oleh mikroorganisme patogen seperti bakteri, virus, jamur dan parasit yang dapat terjadi bersamaan dengan infeksi saluran pernapasan bagian bawah. Pneumonia merupakan penyebab kematian lebih dari 800,000 anak balita di seluruh dunia pada 2017. Salah satu faktor risiko pneumonia adalah riwayat pemberian Air Susu Ibu (ASI) tidak eksklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi besarnya efek pemberian ASI tidak eksklusif terhadap risiko pneumonia pada anak balita.
Subjek dan Metode: Meta-analisis ini dilakukan dengan meninjau artikel primer sejenis secara sistematis dari PubMed, Google Scholar dan Springer Link. Artikel yang dilakukan meta-analisis adalah artikel yang dipublikasi dari tahun 2011-2019. Rumusan masalah disusun dengan PICO sebagai berikut, Population: anak balita, Intervention: ASI tidak eksklusif, Comparison: ASI eksklusif, Outcome: pneumonia. Kata kunci untuk mencari artikel sebagai berikut: “exclusive breastfeeding”OR “breast milk” AND “pneumonia” , “exclusive breastfeeding” AND “pneumonia children under five” AND “multivariat” AND “case control”. Kriteria inklusi yang digunakan full paper, menggunakan bahasa inggris dan bahasa indonesia, desain studi kasus kontrol dan hasilnya dilaporkan dengan adjusted odds ratio. Artikel dikumpulkan menggunakan diagram PRISMA, dan dianalisis menggunakan Review Manager 5.3.
Hasil: Sebanyak 9 artikel primer dilakukan meta-analisis dengan total jumlah sampel 2,837 balita. Hasil meta-analisis studi kasus kontrol menunjukkan pemberian ASI tidak eksklusif meningkatkan risiko pneumonia pada anak balita sebesar (aOR=4.00; CI 95%= 2.75 hingga 5.81).
Kesimpulan: Pemberian ASI tidak eksklusif meningkatkan risiko pneumonia pada anak balita.