Kesehatan tubuh harus dijaga setiap individu dari anak-anak sampai orang tua. Agar kesehatan tubuh dalam kondisi yang prima, maka dibutuhkan aktivitas olahraga. Salah satu olahraga yang digemari sekarang yaitu bersepeda yang merupakan olahraga yang melibatkan banyak bagian tubuh. Namun beberapa orang malas dan gampang bosan ketika berolahraga karena tidak adanya motivasi, maka diperlukan sebuah alat sebagai sarana olahraga yang dikemas dalam sebuah game agar menarik antusias dari pengguna. Untuk membentuk game yang menyerupai gerakan sepeda, alat dapat dibuat dengan menggunakan ESP8266, MPU6050 sebagai sensor kendali setir, dan sensor infrared sebagai kendali pedal. Alat ini akan menjadi masukan ke dalam game dengan komunikasi serial melalui sebuah kabel USB. Game dengan tema sepeda dibuat menggunakan Unity 3D yang dikode dengan Visual Studio Code. Hardware berhasil diimplementasikan dengan menghubungkan seluruh komponen di dalam sebuah akrilik, alat berhasil mengambil data rotasi setir sepeda dan rotasi yang terjadi pada ban sepeda, dan alat berhasil mengirimkan data ke PC untuk diolah selanjutnya. Software berhasil diimplementasikan berdasarkan desain perancangan, game dapat dikendalikan dengan pergerakan yang dilakukan pada sepeda, latar tempat berhasil dibuat dengan latar Fakultas Teknik UNS dengan tema low poly, dan dalam game ditambahkan informasi yang dan misi permainan yang dapat diakses. Hasil dari pengujian akurasi didapatkan pada rotasi sudut setir sepeda mendapatkan akurasi sebesar 99.61%, dan didapatkan pada kecepatan sepeda mendapatkan akurasi sebesar 91.45%. Hasil dari metode black box, hardware dan software dapat berjalan sesuai rancangan, mulai dari pengkoneksian hardware dengan software, kalibrasi, mengontrol game dengan alat, dan menjalankan gameplay pada game. Pengujian juga dilakukan dengan metode User Acceptance Test (UAT) dengan 60 responden yang terdiri dari anak-anak umur sekolah dasar dan mahasiswa dengan hasil rata-rata skor keseluruhan sebesar 94.11%, Berdasarkan dari rentang penilaian metode User Acceptance Test, nilai tersebut melebihi nilai di atas 80%, hal ini mengartikan bahwa E-Gowes sangat diterima oleh end user.
