Bullying victimization yang dialami remaja dapat menyebabkan berbagai masalah, salah satunya adalah munculnya body image yang negatif. Penelitian ini memiliki tujuan yaitu: (1) mendeskripsikan tingkat bullying victimization yang dialami peserta didik Kelas XI SMK Warga Surakarta dalam kurun waktu satu semester terakhir, (2) mendeskripsikan tingkat body image peserta didik Kelas XI SMK Warga Surakarta, dan (3) menganalisis hubungan antara bullying victimization dengan body image peserta didik Kelas XI SMK Warga Surakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode korelasional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik nonprobability sampling yaitu total sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 32 peserta didik kelas XI SMK Warga Surakarta Tahun Ajaran 2022/2023 yang pernah mengalami bullying yang terdiri dari 30 laki-laki dan 2 perempuan. Teknik pengumpulan data menggunakan skala bullying victimization yang diadaptasi dari skala FBS-V dan skala body image yang diadaptasi dari MBSRQ-AS. Hasil penelitian ini antara lain: (1) Tingkat bullying victimization yang dialami peserta didik berada pada kategori sedang (87,5%) atau sebanyak 28 peserta didik (2) Tingkat body image peserta didik berada pada kategori sedang (62,5%) atau sebanyak 20 peserta didik. (3) Terdapat hubungan signifikan dan negatif antara bullying victimization (X) dengan body image (Y) dengan nilai signifikansi yaitu 0,003 (<0> bullying victimization, semakin rendah tingkat body image.
Saran bagi peneliti selanjutnya yaitu dapat melakukan penelitian mengenai bullying victimization dan body image dengan subjek penelitian yang lebih luas.
