Abstrak


Konstruksi Realitas dalam Pemberitaan Mengenai Virus Corona (Covid-19) di Media Online


Oleh :
Isabela Ajeng Ayudhita Wijaya - D1218024 - Fak. ISIP

Studi komunikasi dalam penelitian ini adalah studi tentang pemberitaan di media online Solopos dengan menggunakan pendekatan analisis framing Robert N. Entman. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sumber data diperoleh melalui teks berita yang dimuat di media online Solopos merupakan studi kepustakaan berbagai sumber buku dan artikel serta data- data dari situs internet. Setelah dilakukan analisis dengan metode analisis framing menggunakan model Robert N. Entman, ditemukan bahwa Define Problem. Solopos mengidentifikasi permasalahan ini sebagai keadaan darurat wabah penyakit. Terlihat dari diberlakukannya Kejadian Luar Biasa (KLB) di Kota Solo setelah munculnya dua orang yang dinyatakan positif virus Corona dan salah satunya meninggal dunia. Diagnose causes. Dengan ditetapkannya status Kejadian Luar Biasa (KLB) semakin membuktikan bahwa pemerintah Kota Solo khawatir akan penyebaran Virus Corona Make Moral Judgement. Solopos cenderung menampilkan lebih banyak berita yang mengambil sudut pandang pemerintah dengan cara memberikan dukungan dan kepercayaan penuh kepada pemerintah yang selalu memberikan himbauan untuk memutus rantai penyebaran Virus Corona Treatment Recommendation. Solopos sangat mendukung program pemerintah untuk memutus mata rantai penyebaran Virus Corona. Hal ini terbukti dengan cara Solopos senantiasa merekomendasikan pemerintah untuk menyisipkan baik secara tersirat maupun tersurat menekankan kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap Virus Corona. Peneliti juga menganalisa tiga tahapan konstruksi sosial yang dilakukan oleh Media Online Solopos berkenaan dengan menyebarnya Virus Corona. Proses eksternalisasi dalam peristiwa Virus Corona proses eksternalisasi dimulai pada saat diberlakukannya kebijakan Kejadian Luar Biasa (KLB) oleh walikota Solo. Proses kedua adalah objektivikasi yang ditandai dengan kekhawatiran Pemerintah Kota Solo akan penyebaran Virus Corona. Proses yang ketiga merupakan Internalisasi Solopos selalu memberikan dukungan dan kepercayaan kepada pemerintah yang selalu memberikan himbauan untuk memutus rantai penyebaran Virus Corona (Covid-19). Hal ini dapat terlihat melalui sepuluh berita yang penulis analisis, tujuh diantaranya merupakan himbauan. Hasil dalam penelitian menunjukkan bahwa media online Solopos.com memframing berita secara netral berdasarkan fakta yang ada dan berusaha tidak menyebar kecemasan. Hal ini didukung dengan realitas yang dialami oleh masyarakat Kota Solo

Kata kunci: Media Online Solopos, Konstruksi Sosial, Analisis Framing