Abstrak


Redesign Stasiun Kerja Perakitan Manual Kursi Belajar Praktikum Berdasarkan Metode Kuantitatif untuk Mengevaluasi Kenyamanan Kerja


Oleh :
Dwi Heru Setiawan - I0317026 - Fak. Teknik

Program Studi Teknik Industri Universitas Sebelas Maret Surakarta (PSTI-UNS) memiliki visi menjadi penyelenggara pendidikan tinggi teknik industri unggulan bereputasi internasional untuk mendukung peningkatan daya saing industri nasional. Tahun 2015 kurikulum PSTI-UNS menerapkan sistem rekayasa kompleks melalui proses pembelajaran praktikum terintegrasi. Pembelajaran Praktikum Perancangan Teknik Industri (Praktikum-PTI) menggunakan konsep learning factory dengan kasus industri yaitu pembuatan kursi belajar. Dukungan sarana sangat dibutuhkan untuk meningkatkan implementasi mengenai proses manufaktur pada Praktikum PTI 2. Keadaan stasiun kerja perakitan saat ini masih belum membantu proses perakitan kursi belajar secara maksimal. Desain stasiun kerja perakitan saat ini masih menimbulkan postur kerja operator yang kurang nyaman meliputi postur tubuh membungkuk, operator memerlukan jangkauan tangan yang cukup tinggi, dan operator memerlukan ketelitian pada saat mencari komponen baut dan mur. Evaluasi nilai momen otot statis yang terjadi pada proses perakitan dianalisis dengan perangkat kinect sensor dan LightBuzz Vitruvius dengan mengukur ROM (Range of Motion) pada persendian secara kuantitatif. Pengaruh faktor fixture, skill operator, dan handtool terhadap waktu perakitan menggunakan uji anova dinyatakan signifikan pada semua perlakuannya. Hasil uji paired sample t-test menunjukkan redesign stasiun kerja perakitan memberikan pengaruh kenyamanan postur kerja operator yang signifikan.

 Kata kunci: Redesign, Kenyamanan Kerja, Evaluasi Momen Otot Statis,  Range of Motion, Uji Anova, dan Uji Paired Sample T-Test.