Abstrak


Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis pada Siswa kelas V SD Negeri Dawungan I Sragen Tahun Pelajaran 2008/2009


Oleh :
Ririn Andriyani - K1205037 - Fak. KIP

ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan: 1) kualitas proses pembelajaran menulis ringkasan, yang berupa keaktifan dan kerja sama siswa; dan 2) kualitas hasil pembelajaran menulis ringkasan, yang berupa kemampuan siswa dalam menghasilkan sebuah ringkasan dengan menggunakan ejaan yang benar. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan di SD Negeri Dawungan I Sragen dengan subjeknya siswa kelas V dengan jumlah siswa 15 orang, yang terdiri dari 10 siswa putri dan 5 siswa putra. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif komparatif dan analisis kritis. Proses penelitian dilaksanakan dalam tiga siklus yang meliputi empat tahapan, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi dan interpretasi, serta tahap analisis dan refleksi. Berdasarkan hasil penelitian terbukti bahwa terjadi peningkatan kualitas pembelajaran menulis ringkasan baik kualitas proses maupun hasil. Peningkatan kualitas proses pembelajaran menulis ringkasan ditandai dengan meningkatnya: 1) nilai rata-rata proses keaktifan siswa dan 2) nilai rata-rata proses kerja sama siswa dengan kelompok. Nilai rata-rata keaktifan siswa meningkat dari nilai siklus I yang sebesar 32 menjadi 53 pada siklus II dan 70 pada siklus III. Nilai rata-rata kerja sama siswa dalam kelompok juga meningkat dari nilai siklus I yang sebesar 52, 47 menjadi 63, 13 pada siklus II dan 75 pada siklus III. Peningkatan kualitas hasil pembelajaran menulis ringkasan ditandai dengan meningkatnya nilai rata-rata hasil ringkasan siswa. Nilai rata-rata hasil ringkasan siswa juga meningkat dari nilai siklus I yang sebesar 58 menjadi 67, 6 pada siklus II dan 78, 27 pada siklus III dan telah mencapai batas nilai ketuntasan yang ditetapkan, yaitu