Abstrak


Konsep Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB) pada Proses Pembuatan Bakso Kombinasi Daging Sapi dan Ayam di UKM “Pentol Kabul” Tulangan, Sidoarjo, Jawa Timur


Oleh :
Novita Elya Medikasari - H3118051 - Sekolah Vokasi

Bakso kombinasi daging sapi dan ayam merupakan salah satu jenis produk bakso yang terbuat dari daging sapi, daging ayam, tepung tapioka, air, bawang merah goreng, bawang putih, garam, lada bubuk, dan penyedap rasa (mononatrium glutamat) yang digiling dan dicampur, kemudian dicetak membentuk bulatan dan direbus. Penelitian Quality Control pada pembuatan bakso kombinasi daging sapi dan ayam di UKM “Pentol Kabul” memiliki tujuan untuk mengevaluasi penerapan konsep Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB) dan menentukan konsep yang sesuai, mengacu pada BPOM RI Nomor HK 03.1.23.04.12.2206 tahun 2012 tentang Cara Produksi Pangan yang Baik (CPPB). Metode pengumpulan data yang pada Tugas Akhir ini dilakukan secara langsung (wawancara, observasi, pengambilan sampel, pengujian di laboratorium) dan secara tidak langsung (studi pustaka, dokumentasi dan data-data). Proses pembuatan bakso kombinasi daging sapi dan ayam ini meliputi persiapan dan penimbangan bahan, pemotongan, penggilingan, pencampuran bahan tambahan dan pengadukan, pencetakan, perebusan, pendinginan, serta pengemasan dan penyimpanan. Pengujian bakso kombinasi daging sapi dan ayam didasarkan pada SNI 3818:2014 tentang bakso daging. Hasil pengujian bakso kombinasi daging sapi dan ayam yaitu karakteristik organoleptik (bau, rasa, warna, tekstur) dinyatakan normal, kadar air sebesar 59,97%; kadar abu sebesar 1,35%; kadar protein sebesar 6,28%; dan kadar lemak sebesar 9,63%. Hasil uji organoleptik, kadar air, kadar abu, dan kadar lemak sudah sesuai dengan SNI 3818:2014 tentang bakso daging, sedangkan kadar protein belum sesuai dengan SNI 3818:2014 tentang bakso daging.

Kata kunci: Bakso Kombinasi Daging Sapi dan Ayam, Evaluasi Mutu, Konsep CPPB